SOLOPOS.COM - Jenazah Ahmad Puji Santoso, pemuda asal Ponorogo yang hanyut di Sungai Genting ditemukan di Sungai Bengawan Solo di Bojonegoro, Kamis (25/1/2018). (Istimewa/BPBD Ponorogo)

Setelah tiga hari hanyut di sungai, jasad Ahmad Puji Santoso ditemukan di Bojonegoro.

Madiunpos.com, PONOROGO — Setelah tiga hari hanyut di Sungai Genting, Kecamatan Balong, Ponorogo, jasad pemuda bernama Ahmad Puji Santoso akhirnya ditemukan di Sungai Bengawan Solo di Desa Payaman, Kecamatan Ngraho, Kabupaten Bojonegoro, Kamis (25/1/2018) sekitar pukul 10.00 WIB.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kabid Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Ponorogo, Setyo Budiono, mengatakan jasad pemuda asal Desa Ngampel, Kecamatan Balong, Ponorogo, itu ditemukan tim SAR dari MTA dan BPBD Bojonegoro. Jasad Puji ditemukan mengapung di Sungai Bengawan Solo di Desa Payaman.

Mayat yang ditemukan di Sungai Bengawan Solo di Bojonegoro itu memiliki ciri-ciri mengenakan anting-anting hitam di telinga kanan. Selain itu, ciri-ciri mayat juga sesuai dengan korban Puji yang tenggelam di Sungai Genting, Ponorogo, pada Selasa (23/1/2018) siang.

“Sudah ditemukan di Bojonegoro. Setelah dicocokkan ciri-cirinya ternyata sesuai dengan ciri-ciri Ahmad Puji Santoso,” kata dia saat dihubungi Madiunpos.com.

Jasad Ahmad Puji Santoso kemudian dibawa ke Puskesmas Graho. BPBD Ponorogo selanjutnya berkoordinasi dengan BPBD Bojonegoro.

Seperti diberitakan sebelumnya, seorang pemuda tenggelam dan terbawa arus di Sungai Genting, Kecamatan Balong, Selasa siang. Tim SAR gabungan melakukan pencarian di lokasi kejadian hingga ke hilir sungai.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya