SOLOPOS.COM - TERAPI-Konsumen terapi di Griya Refleksi, Jajar, Laweyan, Solo, Selasa (22/5) (foto atas) . Terapis sedang melakukan pemijatan di bagian punggung di Nakamura Assalam Hypermarket, Pabelan Kartasura, Sukoharjo. (Espos / Sunaryo Haryo Bayu)

Jasa terapi yang menjamur secara otomatis membuat persaingan bisnis ini kian ketat.

Madiunpos.com, KOTA MADIUN – Bisnis murah dan berisiko kecil yang lagi ngetren saat ini barangkali adalah usaha jasa terapi. Bisnis ini bahkan hampir mudah ditemukan di setiap kota atau daerah.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Prasetya Perdana Putri, seorang terapis sekaligus manajemen usaha jasa terapi Nakamura menjelaskan, bisnis jasa terapi sangat menguntungkan. Sebab untuk memulainya yang dibutuhkan ialah keahlian yang bisa dipelajari secara singkat. Dan tentu saja, bersedia meluangkan waktu dan tenaga untuk mengelola bisnis ini.

“Jika dibandingkan usaha barang atau produksi, bisnis ini enggak ada risikonya. Kalau makanan mungkin basi jika tak laku, kalau jasa terapi enggak ada basinya,” paparnya saat berbincang dengan Madiun Pos di Kota Madiun, Kamis (28/5/2015).

Tak hanya itu, bisnis jasa ini juga kian diminati masyarakat. Semakin tingginya aktivitas masyarakat, membuat bisnis ini menjadi jujugan utama masyarakat. Apalagi, terapi kini sudah menjadi gaya hidup untuk menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh.

Meski demikian, sambung  Putri, bisnis ini kini mulai ketat persaingannya. Hampir di setiap kota dan daerah, usaha jasa terapi menjamur. Baik yang dikelola secara mandiri perorangan atau yang dikelola dengan manajemen koorporasi. Untuk menaklukkan persaingan itulah, usaha jasa terapi harus memiliki ciri khas dan pengelolaan yang profesional.

“Kami, Nakamura sudah memiliki brand tersendiri sebagai terapi ala Jepang. Konsep terapi dan suasana memakai sistem Jepang,” paparnya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya