Jaringan 4G Telkomsel Sokong Promosi Wisata Karimunjawa

Wisatawan dan pelaku usaha merasakan manfaat layanan jaringan 4G Telkomsel di Karimunjawa.

Solopos.com, JEPARA – Seratusan orang mengantre untuk turun dari kapal cepat Express Bahari di Dermaga Karimunjawa, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah. Kapal itu berlayar sekitar tiga jam dari Pelabuhan Kendal menuju Karimunjawa.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Sesampainya di dermaga kepulauan terluar di Kabupaten Jepara itu, sejumlah wisatawan memegang gadget dan mulai mencari objek foto yang menarik. Hamparan air laut berwarna biru dan keindahan alam di kepulauan itu menjadi sasaran wisawatan untuk mengabadikannya.

Setelah beberapa jepretan, mereka kemudian meng-upload foto tersebut di media sosial seperti Facebook dan Instagram.

Saat  mengikuti pengecekan jaringan 4G Telkomsel di Kepulauan Karimunjawa, Selasa-Rabu (8-9/8/2017), jaringan di gadget menunjukkan layanan 4G Telkomsel penuh, termasuk saat berada di spot snorkeling di Menjangan Kecil.

Seorang wisatawan, Tito Anindito, mengungkapkan sejak berada di Dermaga Karimunjawa hingga ke spot snorkeling dan Pulau Cemara Kecil jaringan 4G Telkomsel menunjukkan layanan maksimal. Dia mengaku bisa berkali-kali mengunggah foto tentang keindahan alam Karimunjawa tanpa ada hambatan.

“Ini browsing-browsing juga lancar jaya tanpa ada hambatan. Tadi Youtube-an juga lancar. Jaringan 4G Telkomselnya penuh terus sejak di dermaga,” kata wisatawan asal Kota Semarang ini.

Sejak Karimunjawa tenar dan menjadi salah satu destinasi unggulan di Jawa Tengah, banyak sektor diuntungkan. Salah satunya sopir mobil wisata di pulau tersebut.

Slamet Budi Utomo, seorang driver mobil wisata di Karimunjawa menuturkan dalam beberapa tahun terakhir merasakan perubahan besar dalam melakoni bisnis ini. Rata-rata penghasilannya bisa mencapai Rp4 juta per bulan.

Promosi Paket Wisata

Slamet menyampaikan jaringan telekomunikasi sangat mempengaruhi perkembangan sektor pariwisata di Karimunjawa. Sebelum adanya jaringan telekomunikasi yang secanggih sekarang, wisatawan yang berkunjung ke Karimujawa hanya sekitar ratusan orang.

“Kalau pengunjung sedikit ya job juga sedikit. Tetapi, kalau pengunjung banyak, biasanya orderan juga meningkat,” jelas dia.

Warga Desa Kapuran, Karimunjawa ini mengaku bersyukur telah ada jaringan 4G di pulau terluar di Kabupaten Jepara ini. Adanya jaringan 4G ini juga telah dirasakan keberadaannya karena penggunaan internet semakin mudah. Promosi-promosi paket wisata melalui media sosial juga lebih mudah.

Kasi Tata Pemerintahan Kecamatan Karimunjawa, Warso, mengatakan sejak jaringan telekomunikasi Telkomsel masuk ke Karimunjawa sekitar tahun 2009, potensi pariwisata di pulau berpenghuni sekitar 10.800 jiwa mulai meningkat.

Dia menuturkan rata-rata pengunjung yang datang ke Kepulauan Karimunjawa setiap bulan yaitu 2.000 orang baik turis lokal maupun turis asing. Namun, pada saat musim liburan seperti tahun baru dan Lebaran bisa mencapai 5.000 orang per bulan.

“Untuk wisatawan asing juga berasal dari berbagai negara, seperti Jepang, Tiongkok, Amerika Serikat, dan negara-negara Eropa. Maka dari itu, kami mengenbangkan website mengenai informasi wisata di Karimunjawa. Supaya wisatawan asing mengetahui dan tertarik berkunjung ke Karimunjawa,” kata dia.

GM ICT Operation Regional Jateng and DIY Telkomsel, Iswandi, mengatakan Telkomsel membangun tiga BTS di Karimunjawa untuk memperkuat jaringan 4G. Pembangunan jaringan 4G di Karimunjawa karena melihat potensi yang dimiliki pulau ini.

“Orang berkunjung ke Karimunjawa ini pertama kali yang ditanyakan yaitu ATM dan operator mana yang menyediakan jaringan,” ujar dia.

Dengan adanya layanan jaringan 4G ini, kata Iswandi, diharapkan bisa membuat wisatawannbetah untuk tinggal di Karimunjawa. Selain itu, pelaku-pelaku usaha yang ada di pulau seluas 111.000 hektare bisa merasakan dampak perkembangan teknologi.