Solopos.com, KLATEN – PSIK Klaten menggelar kompetisi internal untuk klub Divisi I tahun 2019 sejak 20 Februari lalu. Kompetisi tersebut dipercaya juga menjadi ajang seleksi bagi PSIK untuk berlaga dalam kompetisi Liga 3 Indonesia musim ini.
Terdapat 10 tim yang ambil bagian. Mereka dibagi dalam dua grup. Grup Klaten Timur diisi oleh LDII Klaten, Sport Boys, THOR, Browijoyo, dan Favorit Kurung. Pertandingan penyisihan grup digelar di Lapangan Wonoboyo. Sementara grup Klaten Barat mempertemukan SMC, Forkes Pemda, PS Wijaya, PKT, dan PP Prabanan. Mereka adu kekuatan di Lapangan Kurung.
Promosi Selamat Datang Kesatria Bengawan Solo, Kembalikan Kedigdayaan Bhineka Solo
Hasilnya, Favorit Kurung menjadi juara grup Klaten Timur dengan mengantongi poin 10. Sementara runer up grup tersebut dipegang LDII Klaten yang mengoleksi poin delapan. Di grup Klaten Barat, PS Wijaya kokoh di puncak klasemen akhir dengan mengumpulkan poin sembilan. Runner up grup tersebut, Porkes Pemda juga mengoleksi poin sama, sembilan. Mereka hanya terpaut produktivitas gol.
Laga semifinal dan final kompetisi Asosiasi PSSI Kabupaten Klaten bakal digelar di Stadion Trikoyo, Klaten. Laga semifinal pertama mempertemukan Favorit Kurung dengan Porkes Pemda pada Selasa (5/3/2019). Kemudian semifinal selanjutnya yang mempertemukan LDII Klaten dengan PS Wijaya dihelat Rabu (6/3/2019).
“Laga perebutan juara III dan final akan dilaksanakan Jumat-Sabtu (8-9/3/2019),” ujar Kabid Kompetisi Askab PSSI Klaten, Suradi, saat dihubungi Solopos.com.
Ia mengakui kompetisi internal itu sekaligus menjadi ajang pencarian bibit pemain potensil untuk memperkuat PSIK. Ia mengakui PSIK memiliki rencana berlaga di Liga 3 musim ini. “InsyaAllah tahun ini PSIK akan ikut Liga 3,” kata dia.
Namun, ia tak menampik adanya kendala berat yang menghadang rencana itu. Kendala itu tak lain adalah benturan sumber dana untuk menghidupkan PSIK sekaligus biaya operasional selama musim kompetisi bergulir. “Kendala sementara untuk laga 3 benturan biaya. Belum kami gali, karena Liga 3 mengarah ke liga profesional. Tapi kami mohon dukungannya agar bisa ambil bagian,” kata dia.
Sementara itu, Ketua Aliansi Suporter Klaten (Alaska) Yoga Adi Darmawan, masih belum yakin PSIK serius berlaga di Liga 3. Menurut informasi yang ia terima, ada beberapa hal yang mengganjal rencana tersebut. “Saya dengar laporan pertanggungjawaban tahun 2018 belum selesai dan masih banyak hal yang harus diselesaikan,” ungkapnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
