Jarak Baturetno ke Wonogiri Kota 42 Km, Wabup Bakal Tempati Rumah Dinas

Solopos.com, WONOGIRI — Wakil Bupati atau Wabup Wonogiri, Setyo Sukarno, akan menempati rumah dinas. Kendati demikian, dia tidak akan menempati rumah dinasnya secara penuh karena akan lebih banyak pulang ke rumahnya di Kecamatan Baturetno.

Informasi yang dihimpun Solopos.com, Senin (1/3/2021) atau hari pertama Setyo berdinas, rumah dinas atau rumdin wakil bupati sebelah barat Kantor Bank BRI Wonogiri belum ditempati Setyo. Petugas jaga menginformasikan Setyo belum ke rumah dinas. Bahkan, barang-barang Setyo belum dibawa ke rumdin.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Seperti diketahui jarak rumah Setyo Sukarno di Baturetno dengan Wonogiri Kota cukup jauh yakni sekitar 42 km. Setyo kepada Solopos.com, belum lama ini, menyampaikan bakal menempati rumah dinas Wabup Wonogiri, tetapi tak secara penuh.

Baca Juga: Golden Globe 2021 Tetap Digelar dengan Sedikit Perbedaan, Apa Saja?

Setyo Sukarno akan lebih sering pulang ke rumah pribadi di Baturetno jika memungkinkan. Oleh karena itu tidak ada boyongan dari Baturetno ke rumdin. Namun, jika tidak memungkinkan pulang ke Baturetno karena ada kegiatan yang padat misalnya, dia akan menempati rumdin.

“Saya akan menempati rumdin sesuai kebutuhan saja,” kata mantan anggota DPRD Wonogiri selama lima periode itu saat dihubungi.

Sebelumnya, rumdin tak jauh dari Sekretariat Daerah Wonogiri itu ditempati Edy Santosa, Wakil Bupati 2016-2021. Dia dan keluarganya menempati secara penuh selama lebih kurang tiga setengah tahun.

Setyo Sukarno menilai pekerjaan di lembaga legislatif dan eksekutif sangat berbeda. Setyo akan beradaptasi terlebih dahulu dengan irama kerja wakil bupati. Dia meyakini tidak akan menemui kendala berarti pada masa awal dinas.

Terlebih, ada Bupati Joko Sutopo yang sudah berpengalaman memimpin jalannya pemerintahan karena lima tahun terakhir. Seiring berjalannya waktu Setyo akan dapat menyesuaikan dengan iklim kerjanya. “Dijalani dengan apa adanya sesuai tugas dan kewajiban wakil bupati,” imbuh Setyo.

Peran Penting

Menanggapi pandangan miring yang sering melekat kepada seorang wakil, yakni hanya sebagai ban serep atau cadangan, dia menilai pendapat itu tak sepenuhnya benar. Menurut dia wakil bupati memang bertugas membantu bupati. Namun, peran wakil bupati sama pentingnya dengan bupati.

Merujuk pada tugas yang dijalankan wakil bupati sebelumnya, wakil bupati juga sebagai ketua tim koordinasi penanggulangan kemiskinan. Pada sisi lain, masalah kemiskinan menjadi fokus utama Pemerintah Kabupaten pimpinan Joko Sutopo. Setyo menyatakan siap menjalan peran tersebut untuk mewujudkan obsesi Bupati, yakni menurunkan angka kemiskinan menjadi satu digit.

Baca Juga: Pantau Vaksinasi Pedagang Malioboro, Ini Harapan Presiden Jokowi

“Saat periode I Pak Joko Sutopo dengan Pak Edy selalu kompak. Pak Edy diberi peran oleh Pak Joko Sutopo. Bukti kecilnya misalnya saat keduanya menghadiri suatu acara yang sama. Mereka selalu diberi kesempatan memberi sambutan,” ulas Setyo.

Sebagai informasi, selama periode I lalu Bupati Joko Sutopo menempati rumdin secara penuh. Rumdin Bupati terdapat di dalam kompleks Sekretariat Daerah. Bahkan, rumdin tersebut memiliki pendapa yang kerap dijadikan tempat menggelar acara, baik terkait pemerintahan maupun kegiatan warga.