SOLOPOS.COM - Ilustrasi kebanjiran. (FreepiK)

Solopos.com, SOLO-Ada sejumlah hal bisa Anda lakukan saat rumah tiba-tiba kebanjiran. Ya, genangan air dan air bah bisa saja muncul saat curah hujan tinggi seperti akhir-akhir ini.

Tidak jarang, akibat anomali cuaca ada sebuah kawasan dilanda banjir padahal sebelumnya tidak pernah banjir. Jika hal ini terjadi dengan rumah Anda, tentu saja bisa bikin kaget semua penghuni rumah. Pasalnya semua penghuni rumah pasti tidak siap menghadapi bencana ini.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Berikut ini sejumlah hal bisa Anda lakukan saat rumah kebanjiran seperti dikutip dari  Rumah123.com pada Jumat (21/1/2022):

1. Mematikan Aliran Listrik

Hal pertama yang harus Anda lakukan saat rumah kebajiran adalah mematikan aliran listrik. Saat banjir mulai melanda rumah, kamu harus melakukan antisipasi. Air bisa naik dengan cepat. Kamu sebaiknya mematikan aliran listrik. Hal ini dilakukan agar kamu dan anggota keluarga lainnya tidak terkena sengatan listrik.

Ekspedisi Mudik 2024

Baca Juga: Banjir di Laweyan Solo Meluas, Air Sempat Masuk ke Pasar Jongke

Langkah selanjutnya adalah mencabut semua peralatan listrik seperti televisi, dispenser, lemari es, microwave, AC, radio, dan lainnya. Kamu harus menaruh peralatan elektronik di tempat yang tidak terkena air.

Jangan lupa untuk menyelamatkan sejumlah barang penting seperti dokumen. Kamu tidak bisa menyelamatkan semua barang termasuk mobil atau motor. Jadi kamu harus melakukan prioritas.

2. Mengungsi Ke Tempat Lain

Air bisa meninggi dengan cepat. Kalau di rumah kamu ada orang lanjut usia atau balita, sebaiknya kamu harus mengungsi ke tempat lain. Apalagi jika rumah kamu hanya satu lantai dan tidak memiliki lantai dua.

Jangan menunda untuk mengungsi lantaran hal ini akan menyulitkan kamu terutama jika ada lansia, balita, dan ibu hamil. Hati-hati saat keluar rumah. Jangan lupa untuk mengunci pintu.

Baca Juga:  Kali Jenes Meluap, Pajang Solo Banjir dengan Ketinggian sampai 1 Meter

Kamu bisa langsung menuju ke tempat yang tinggi agar terhindar dari banjir. Jika ada tempat pengungsian sementara, kamu bisa menuju tempat tersebut. Pilihan lainnya adalah tinggal di rumah saudara atau teman.

3. Hati-Hati Saat Evakuasi

Saat kamu melangkah ke luar rumah dan menuju tempat evakuasi, kamu harus berhati-hati dengan banyak hal. Aliran air bisa saja deras dan menyulitkan kamu saat mengungsi.

Ketika banjir, ular juga bermunculan dan berenang di air. Saat banjir kemarin, warga menemukan sejumlah ular bukan? Kamu harus mewaspadai hal ini terutama saat mengungsi bersama lansia dan balita.

Setelah kamu berhasil mengungsi, jangan lupa untuk membersihkan diri dengan air bersih dan sabun. Air banjir tentunya sangat kotor dan bisa menyebabkan penyakit.

4. Hindari Menggunakan Mobil Atau Berjalan Jika Air Tinggi dan Deras

Kalau air meninggi dengan cepat dan aliran air deras, sebaiknya kamu tidak menggunakan mobil atau kamu memilih untuk berjalan. Hal ini sangat berbahaya meskipun kamu bisa berenang.

Baca Juga: Penyanyi Meat Loaf Meninggal Dunia, Ini Profilnya

Jika air tinggi, namun tenang, kamu bisa memilih untuk berjalan. Namun, kamu harus berhati-hati dengan lubang atau saluran air.

5. Memberitahu Sahabat dan Kerabat Mengenai Situasi dan Kondisi Kamu

Saat rumah kamu dilanda banjir, sebaiknya kamu memberitahu kerabat dan sahabat terdekat. Kamu harus menghubungi orang tua, mertua, dan lainnya. Siapa tahu mereka bisa menjadi tempat kamu mengungsi untuk sementara waktu.

Setelah kamu bisa mengungsi, kamu juga harus mengabarkan kepada mereka. Jangan sampai orang-orang terdekat kamu khawatir dengan situasi dan kondisi yang kamu alami.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya