Solopos.com, SOLO – Serangan jantung bisa dialami siapapun secara mendadak. Sayangnya, belum banyak yang tahu cara tepat menolong orang yang mengalami serangan jantung. Pasien serangan jantung harus segera ditangani.
Setiap detik waktu berjalan sangat penting bagi keberlangsungan hidup orang tersebut. Penanganan yang salah berakibat fatal bagi pasien serangan jantung. Lantas, tahukah Anda bagaimana cara menolong orang terkena serangan jantung?
Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda
Simak tips kesehatan soal menangani pasien serangan jantung yang masih sadar dari dokter spesialis jantung dan pembuluh darah di RS PKU MUHammadiyah, Nanda Nurkusumasari, berikut:
Jangan panik
Kunci utama menolong pasien serangan jantung adalah tidak boleh panik. Segera panggil ambulans jika Anda tidak mampu memberikan pertolongan.
Cek kesadaran pasien
Panggil nama pasien beberapa kali sambil menepuk bahu. Menepuk bahu dilakukan untuk memastikan respons pasien. Jika pasien masih sadar dan merespons, segera posisikan dalam kondisi duduk atau berbaring.
Berikan obat
Tanyakan kepada pasien apakah memiliki obat rutin atau tidak. Jika ada, segera berikan obat tersebut. Jangan berikan obat lain karena akan sangat berbahaya bagi kehidupannya.
Jangan berikan makan/minum
Jangan berikan minuman, makanan, atau pijatan kepada pasien serangan jantung. Anda juga tidak boleh menyeka tubuh pasien dengan air hangat, mengoleskan balsem, hingga mengerik tubuh pasien serangan jantung.
Tips Jitu Hentikan Kebiasaan Mengompol pada Anak
Tindakan ini justru menunda pertolongan atau malah memperburuk kondisi pasien.
Bawa pasien ke dokter
Segera bawa pasien ke rumah sakit dengan akses dokter jantung sehingga mendapat tindakan kesehatan yang cepat dan tepat.
Ada Kampung Perawan di Jabar, Apa Isinya Cuma Perawan?
Lalu, bagaimana jika orang yang terkena serangan jantung tak sadarkan diri? Jangan panik, lakukan tindakan berikut:
Cek denyut nadi
Cek nadi arteri karotis yang letaknya di bawah dagu atau leher bagian dalam selama 10 detik. Apabila tidak teraba atau tidak ada denyutan, berarti terjadi henti jantung.
Remaja 19 Tahun Melahirkan Saat Dugem
Segera panggil bantuan dengan menelepon ambulans atau meminta orang terdekat menyiapkan mobil untuk membawa ke rumah sakit.
Pijat jantung
Sembari menunggu ambulans atau kendaraan untuk mengangkut ke rumah sakit, Anda bisa melakukan pertolongan berupa resusitasi jantung atau pijat jantung.
Biadab! Alasan Ayah Setubuhi Putrinya di Malang karena Tak Perawan
Resusitasi jantung merupakan langkah pertolongan medis untuk mengembalikan fungsi napas dan atau sirkulasi darah di dalam tubuh yang terhenti. Resusitasi jantung paru (RJP) bertujuan menjaga darah dan oksigen tetap beredar ke seluruh tubuh.
Aniaya Pacar Usai Indehoi & Live Bigo, Wanita 21 Tahun Dituntut 1,5 Tahun Penjara
- Caranya, identifikasi ujung tulang dada. Setelah itu 2-3 jari di atas ujung, letakkan telapak tangan dengan satu telapak tangan di bawah dan telapak tangan lainnya di atasnya.
- Lakukan pijatan dengan kedalaman 5 cm dengan kecepatan 100-120 kali per menit dan biarkan dada mengembang sempurna setiap jeda pijatan.
- Lakukan pijatan selama dua menit dan evaluasi dengan rabaan nadi. Jika nadi tidak terasa terus lakukan resusitasi jantung hingga bantuan datang. Segera bawa orang tersebut ke rumah sakit yang ada dokter spesialis jantung agar segera mendapatkan pertolongan yang tepat.