SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, SOLO — Hidup di dunia tidak luput dari pertolongan Allah SWT yang maha kuasa. Pertolongan bisa datang dari kehendak-Nya atau lewat doa yang kita panjatkan. Seperti doa pagi dan sore untuk meminta keselamatan di dunia dan akhirat.

Pagi dan sore menjadi waktu yang baik untuk bermunajat kepada Allah untuk meminta pertolongan. Doa tersebut sudah biasa diajarkan di sekolah-sekolah Islam atau di pesantren.

Promosi Lewat BRInita, Kampung Hijau Kemuning Tangerang Sulap Lahan Jadi Produktif

Baca Juga: Aneh! Pria Ini Nikahi Rice Cooker, Cerai 4 Hari Kemudian

Dikutip dari NU Online, Selasa (5/10/2021), sebuah hadis menjelaskan bahwa Rasulullah SAW gemar membaca doa di pagi dan sore hari. Rasulullah juga pernah mengajarkan doa ini kepada Abu Bakar yang bertanya amalan di pagi dan sore hari. Berikut bacaan doa untuk memohon keselamatan seperti catatan Imam Muslim, Abu Dawud, At-Turmudzi yang berisi doa Rasulullah di pagi dan sore hari:

Ekspedisi Mudik 2024

1.Doa meminta perlindungan dari ciptaan-Nya (dibaca 3 kali):

A‘udzu bi kalimatillahit tammati min syarri ma khalaq. Artinya, “Aku berlindung dengan kalimat Allah yang sempurna dari kejahatan ciptaan-Nya,” (HR Muslim dan Ibnu Sinni).

2. Doa meminta perlindungan dari nafsu, setan, dan sekutunya:

Allahumma fathiras smawati wal ardhi, ‘alimal ghaibi was syahadah, rabba kulli syai’in wa malikah, asyhadu an la ilaha illa anta. A‘udzu bika min syarri nafsi wa syarris syathani wa syirkih.

Artinya, “Tuhanku, pencipta langit dan bumi, yang mengetahui hal yang ghaib dan nyata, tuhan dan penguasa segala sesuatu. Aku bersaksi tiada tuhan selain Kau. Aku berlindung kepada-Mua dari kejahatan nafsuku, kejahatan setan dan sekutunya,” (HR Abu Dawud dan At-Turmudzi).

3. Doa agar terhindar dari mudharat (dibaca 3 kali):

Bismillahil ladzi la yadhurru ma‘as mihi syai’un fil ardhi wa la fis sama’i wa huas sami‘ul ‘aliim. Artinya, “Dengan nama Allah, Zat yang apa pun di bumi dan di langit tidak mudharat dengan asma-Nya. Dia mahadengar dan mahatahu,” (HR Abu Dawud dan At-Turmudzi).

4. Membaca dua kalimat syahadat dengan Allah SWT dan malaikat sebagai saksi:

Allahumma inni ashbahtu asyhaduka wa asyhadu hamalata ‘arsyika wa mala’ikatika wa jami‘a khalqika annaka antallahul ladza la ilaha illa anta, wa anna Muhammadan ‘abduka wa rasuluk. Artinya, “Tuhanku, aku berpagi hari, aku menyaksikan-Mu dan menyaksikan malaikat penanggung arasy, malaikat-Mu, dan semua makhluk-Mu bahwa Kau adalah Allah, tiada tuhan selain-Mu, dan Muhammad adalah hamba dan rasul-Mu,” (HR Abu Dawud dan At-Turmudzi).

5. Membaca pujian kepada Allah SWT:

Allahumma ma ashbaha bi min ni‘matin fa minka wahdaka la syarika laka, lakal hamdu wa lakas syukru. Artinya, “Tuhanku, nikmat yang menyertaiku berpagi hari ini semata berasal dari-Mu yang esa, tiada sekutu bagi-Mu. Bagi-Mu segala puji dan syukur,” (HR Abu Dawud).

Baca Juga: Niat Rekreasi Asyik di Sungai, Para Pemuda Ini Alami Hal Tak terduga

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya