SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, JAKARTA – Masyarakat Indonesia bakal kembali disuguhi pemandangan Supermoon atau purnama perige, Selasa (19/2/2019) malam. Supermoon malam ini adalah fenomena kedua yang terjadi pada 2019 setelah hal serupa terjadi 21 Januari lalu.

Supermoon malam nanti memiliki keistimewaan tersendiri. Ia akan menjadi supermoon terbesar yang bisa diamati karena berada di titik terdekatnya dengan Bumi.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Melansir BMKG, bulan akan berada di jarak terdekatnya dengan bumi atau berada di posisi perige yakni 363.300 kilometer.

“Saat purnama perige terjadi, ukuran Bulan menjadi lebih besar 14% dari saat purnama apoge [jarak terjauh bulan dari bumi saat orbit],” tulis BMKG.

Tingkat kecerlangan bulan purnama saat supermoon akan lebih cerah 30% dibanding saat purnama apoge.

Berdasarkan perkiraan BMKG, bulan akan berada di perige mulai pukul 16.02 WIB. Adapun fase purnama akan mencapai puncak pukul 22.53 WIB dan bisa diamati di seluruh langit Indonesia.

Supermoon 19 Februari adalah salah satu dari tiga rangkaian purnama perige yang mengawali 2019. Supermoon berikutnya akan terjadi pada 21 Maret mendatang namun tidak sebesar purnama malam nanti.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya