Solopos.com, WONOGIRI — Festival Kopi dan Batik bakal digelar di Alun-alun Giri Krida Bakti Wonogiri, Sabtu-Minggu (1-2/10/2022) mendatang. Saat berlangsung festival yang digelar Pemkab Wonogiri itu akan dibagikan 1.000 cup kopi secara gratis kepada pengunjung.
Mengutip informasi dari akun instagram resmi Bidang Protokol dan Komunikasi Pimpinan Pemkab Wonogiri, @humas_wonogiri, festival itu bertajuk Festival Kopi dan Batik Pesona Wonogiri dalam Secangkir Kopi dan Ragam Batik Wonogiren.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Dalam publikasinya itu, dicantumkan jadwal festival di hari Sabtu dan Minggu. Di hari kedua alias Minggu (2/10/2022), pelaksanaan festival akan digelar band akustik/keroncong. Waktu pelaksanaan dimulai pukul 13.00 WIB-16.00 WIB.
Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian dan Perdagangan Wonogiri, Wahyu Widayati, mengatakan festival tersebut digelar untuk mempromosikan produk kopi dan batik asli Wonogiri. Festival ini digelar bertepatan dengan Hari Kopi Internasional yang diperingati pada 1 Oktober dan Hari Batik Nasional 2 Oktober.
“Kalau soal taste, boleh dicoba, kopi Wonogiri tidak kalah dengan kopi dari dari daerah lain. Begitu juga dengan batik. Kualitas batik Wonogiri bisa dibandingkan dengan kualitas batik lain. Kualitasnya [batik Wonogiri] sudah bagus,” kata Wahyu kepada Solopos.com, Rabu (21/9/2022).
Baca Juga: Begini Awal Mula Brem sebagai Makanan Khas Asal Wonogiri
Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Wonogiri, Barito Eko Pujanto, mengatakan saat ini sentra pertanian kopi sudah mulai tersebar di beberapa kecamatan di Wonogiri. Tercatat ada delapan kecamatan yang memproduksi kopi, yaitu Puhpelem, Bulukerto, Tirtomoyo, Girimarto, Jatipurno, Slogohimo, Jatiroto, dan Karangtengah.