SOLOPOS.COM - Karies bisa menjadi persoalan serius pada gigi anak.(Ilustrasi/Freepik)

Solopos.com, SOLO — Jangan remehkan soal kebersihan gigi anak. Sebab berawal dari kurangnya menjaga kebersihan gigi dan menimbulkan karies hingga membuat gigi harus dicabut secara diri, akan menimbulkan dampak jangka panjang.

Dokter Gigi Spesialis Kedokteran Gigi Anak Rumah Sakit (RS) JIH Solo, drg. Lasmi Dewi Nurnaini, Sp.KGA., dalam Health Talk berjudul Karies Gigi Pada Anak: Penyebab dan Cara Cerdas Mengatasinya, mengatakan ketika timbul kerusakan pada email gigi anak, ada baiknya segera ditangani.

Menurutnya jika karies pada gigi anak tidak segera ditangani akan mengakibatkan infeksi, sebab prosesnya akan terus berlanjut. Jika dari kondisi tersebut kemudian gigi habis, maka gigi harus dicabut dini atau dicabut sebelum masa pergantian gigi susu ke gigi dewasa.

Sementara kondisi tersebut juga akan menimbulkan dampak yang lain. Dia mencontohkan jika kondisi tersebut terjadi pada gigi geraham kedua bagian bawah. Jika gigi itu dicabut lebih awal karena rusak, akibatnya gigi akan ompong dalam waktu yang lama.

Dia menyebutkan masa pergantian gigi geraham, atau masa munculnya gigi dewasa untuk geraham kedua itu terjadi saat anak berusia antara 10-12 tahun.

“Misalnya kasus itu terjadi di anak usia 8 tahun maka setidaknya dia akan ompong selama 2 tahun. Akibatnya gigi yang dibelakangnya akan geser atau miring ke depan,” kata dia.

Dia menambahkan, padahal untuk gigi geraham yang di belakangnya itu sudah gigi geraham dewasa. Maka dampak jangka panjangnya, gigi yang harusnya tumbuh di lokasi itu tidak mendapatkan tempat untuk tumbuh, sehingga akan terus terpendam di dalam tulangnya.

Rekomendasi
Berita Lainnya