SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p><span><strong>Madiunpos.com, NGAWI</strong> –&nbsp;</span>Aparat Polres Ngawi menyelidiki kasus perampokan yang dialami Kinawati, 63,<a title="Kecelakaan Ngawi: Kronologi Bus Wisata SMAN 2 Magelang Hantam Truk di Tol Ngawi-Kertosono" href="http://madiun.solopos.com/read/20180405/516/908295/kecelakaan-ngawi-kronologi-bus-wisata-sman-2-magelang-hantam-truk-di-tol-ngawi-kertosono"> janda kaya pemilik toko kelontong </a>&nbsp;warga Desa Kawu, Kecamatan Kedunggalar, Kabupaten Ngawi. Korban bersama sejumlah anggota keluarganya diancam dan diikat oleh para pelaku yang diperkirakan berjumlah lima orang.&nbsp;</p><p><span>"Korban adalah satu keluarga yang sempat diikat oleh kawanan pelaku. Kasus ini masih diselidiki lebih lanjut untuk menangkap pelaku," ujar <span>Kepala Satuan Reserse dan Kriminal (Kasatreskrim) Polres Ngawi AKP Maryoko</span>&nbsp;kepada wartawan <span>di Ngawi</span>, Rabu (18/4/2018).</span></p><p>&nbsp;</p><p><span>Selain Kinawati, ungkap Kasatreskrim, korban lainnya adalah adik Kinawati, Suparno, dan neneknya, Sadinem. Saat beraksi, para pelaku mengikat pemilik rumah agar leluasa menggasak harta.</span></p><p>Hasil pemeriksaan sementara, ungkap dia, para pelaku masuk rumah dengan mendobrak pintu belakang. Kelima pelaku lalu menggiring seluruh penghuni rumah ke dalam kamar di bawah ancaman senjata tajam. <a title="Kecelakaan Ngawi: Netizen Minta Pemerintah Cabut Izin Bus Ugal-Ugalan" href="http://madiun.solopos.com/read/20180417/516/911023/kecelakaan-ngawi-netizen-minta-pemerintah-cabut-izin-bus-ugal-ugalan">Selain diancam senjata tajam, korban mengaku diikat tangan dan dilakban mulutnya.</a></p><p><span>Tidak berdaya, korban lalu menyerahkan seluruh uang yang ada di rumah sebanyak Rp7,5 juta dan sejumlah perhiasan. Tidak hanya itu, pelaku juga menggasak sejumlah barang dagangan toko korban, di antaranya ratusan slop rokok.</span></p><p><span>Setelah mengambil uang, perhiasan, dan barang dagangan korban, para pelalu kabur meninggalkan rumah dalam keadaan korban masih terikat.</span></p><p><span>Korban akhirnya berteriak meminta tolong, hingga terdengar oleh tetangga. Saat ditemukan warga, kedua korban yakni Kinawati dan adiknnya dalam kondisi terikat di pagar pintu samping rumah. Sementara, sang nenek dibiarkan terikat di dalam rumah.</span></p><p><span>Selain mengalami trauma, para korban juga mengalami luka pada bagian tangan akibat bekas ikatan tali para pelaku pencurian.</span></p><p>Polisi yang datang ke lokasi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara. <a title="Kecelakaan Ngawi: Dampak Laka Sancaka, Calon Penumpang Berbondong-Bondong Kembalikan Tiket" href="http://madiun.solopos.com/read/20180408/516/909010/kecelakaan-ngawi-dampak-laka-sancaka-calon-penumpang-berbondong-bondong-kembalikan-tiket">Polisi juga memintai keterangan sejumlah saksi di sekitar lokasi.</a>&nbsp;Di lokasi, polisi menemukan sejumlah barang dagangan korban yang tercecer akibat dirusak pelaku. Polisi masih mengejar para pelaku.</p>

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya