MALANG — Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat (Menko Kesra) Agung Laksono meminta para sukarelawan Palang Merah Indonesia (PMI) membantu pelaksanaan program Jaminan Kesehatan Nasional yang rencananya mulai diterapkan pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Januari 2014.
Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda
Permintaan itu dikemukakan Menko Kesra di sela-sela Penutupan Temu Karya Nasional (TKN) V Sukarelawan PMI 2013 di Bumi Perkemahan Bendungan Selorejo, Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang, Minggu (30/6/2013). TKN V itu diikuti 2.309 sukarelawan PMI dari seluruh pelosok Nusantara. Acara itu resmi dibuka Wakil Presiden Boediyono, Senin (24/6/2013).
Menurut Agung, program Jaminan Kesehatan Nasional itu kini tengah disiapkan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) untuk diberlakukan efektif pada 1 Januari 2014 mendatang. “Program kesehatan yang dijalankan pemerintah perlu sebuah kerja sama dan sinergi komponen bangsa, termasuk relawan PMI yang juga bergerak di bidang kesehatan.”
Karena itulah dia atas nama pemerintah juga meminta dukungan para sukarelawan PMI yang juga antara lain juga bergerak di bidang kesehatan untuk dapat membantu program-program kesehatan pemerintah, seperti jaminan kesehatan nasional itu. Prinsip pelaksanaan Jaminan Kesehatan Nasional, menurut dia, adalah pelayanan terjangkau dan dapat dijangkau.
Dengan prinsip layanan kesehatan seperti itu, diakuinya sulit jika mengandalkan hanya dari pemerintah untuk penanganannya. Menurut Menko Kesra perlu ada kerja sama dengan anggota komponen lain bangsa Indonesia, seperti para sukarelawan PMI. (Sofii/JIBI/Bisnis)