Solopos.com, KARANGANYAR - Jalur menuju Tawangmangu, Karanganyar, terlihat padat oleh wisatawan yang hendak menuju sejumlah wisata, Minggu (12/7/2020). Polisi setempat menyebut kondisi lalu lintas masih aman terkendali.
Kepadatan arus kendaraan memang terlihat di jalur menuju Tawangmangu. Hal itu karena banyaknya orang yang ingin berwisata. Maklum, sejumlah objek wisata di Karanganyar memang sudah dibuka setelah sempat ditutup karena pandemi Covid-19.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Update Kasus Covid-19 Indonesia 12 Juli: Pasien Positif 75.699, Sembuh 35.638, Meninggal 3.606
Kapolsek Tawangmangu, AKP Ismugiyanto, mengatakan rekayasa lalu lintas masih belum diperlukan meskipun ada peningkatan volume kendaraan. Kebijakan tersebut menurutnya berdasarkan hasil koordinasi dengan antar polsek dan Polres Karanganyar.
Namun, tidak menutup kemungkinan jika ada lonjakan volume kendaraan yang besar rekayasa lalu lintas akan diterapkan. “Kalau sampai saat ini masih terhitung aman terkendali. Kepadatan hanya terjadi di beberapa titik saja dan belum memerlukan rekayasa lalu lintas," kata dia.
"Kepadatan menurut pantauan kami memang hanya terjadi di jalur menuju Pasar Tawangmangu. Memang padat karena ada pertemuan aktivitas pasar dan pengunjung wisata. Tapi setelah melewati kawasan itu lancar lagi,” imbuh AKP Ismugiyantio.
Di sisi lain, sejumlah wisata di Karanganyar mulai dipadati pengunjung. Salah satunya Grojogan Sewu. Kepadatan pengunjung terllihat dari penuhnya lokasi parkir kendaraan roda dua dan roda empat. Selain itu, di depan loket satu serta jalanan di depan loket satu juga tampak banyak warga yang memadati lokasi.
Efek Pelonggaran, 25 Dokter Residen UNS Solo Positif Covid-19, Kampus Tanggung Jawab
Hal yang sama juga terjadi di New Balekambang, Tawangmangu, yang tampak banyak sekali kendaraan terparkir di depan. Momen akhir pekan menjadi waktu yang dimanfaatkan oleh warga untuk berwisata ke Karanganyar yang sudah membuka seluruh destinasi wisatanya.