Jalur Ganda Putra di Swiss Open 2019 Tak Menguntungkan

Solopos.com, BASEL—Wakil Indonesia di sektor ganda putra berada di jalur yang tak menguntungkan di kejuaraan bulu tangkis Swiss Open 2019.

Dua ganda putra Tanah Air sudah harus bertemu di putaran kedua setelah mereka menyelesaikan putaran pertama kejuaraan yang digelar di St. Jakobshalle Basel, Swiss, Rabu (13/3/2019) malam WIB. Berry Agriawan/Hardianto harus saling jegal dengan Wahyu Nayaka Arya Pangkaryanira/Ade Yusuf Santoso.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Berry/Hardianto yang menempati unggulan ketujuh melajuke babak kedua maju ke putaran kedua setelah mengalahkan ganda Jepang, Akira Koga/Taichi Saito, dengan skor 21-16, 19-21, 21-13. Sementara itu, Wahyu/Ade Yusuf mengalahkan ganda Belanda, Jacco Arends/Ruben Jille, dengan skor 23-21, 18-21, 21-19 di putaran pertama.

Dengan demikian satu tiket perempat final telah dipegang ganda putra Indonesia. Namun, di perempat final nanti mereka berpeluang kembali berhadapan dengan ganda putra Tanah Air lainnya.

Seperti dikutip dari tournamentsoftware.com, Rabu, unggulan keempat yang juga semifinalis All England 2019, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, lolos ke putaran kedua setelah menang atas ganda Jepang, Mahiro Kaneko/Yunosuke Kubota, dengan skor 21-14 dan 21-17. Di laga kedua, Fajar/Muh. Rian akan menghadapi pemenang duel putaran pertama antara ganda India, Attri Manu/Reddy B. Sumeeth melawan wakil Denmark, David Daugard/Frederik Sogaard.

“Alhamdulillah bisa menang, hari ini [Rabu] kami lebih banyak penyesuaian lapangan, karena kondisi kok agak berat. Jadi enakin dulu mainnya,” ujar Fajar dikutip dari badmintonindonesia.org, seusai laga.

Indonesia masih punya satu ganda putra, yaitu unggulan ketiga yang juga juara All England, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan. Hingga berita ini diturunkan, duel Ahsan/Hendra melawan ganda Denmark, Mathias Bay/Smidt-Lasse Molhede, belum digelar.