SOLOPOS.COM - Proses peninjauan Jalan Tembus Merah-Putih yang menghubungkan Desa Bero, Kecamatan Manyaran dengan Desa Kepatihan, Kecamatan Selogiri, Wonogiri, Rabu (21/10/2020). (Solopos/M. Aris Munandar)

Solopos.com, WONOGIRI -- Jalan tembus yang menghubungkan Desa Bero, Kecamatan Manyaran dengan Desa Kepatihan, Kecamatan Selogiri, Kabupaten Wonogiri, telah selesai dikerjakan melalui program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung tahap III 2020.

Dengan adanya jalan tembus itu bisa menghemat waktu perjalanan dari Manyaran ke Selogiri sekitar 45 menit. Jalan tembus itu diberi nama jalan merah-putih. Program TMMD itu merampungkan penyiapan badan jalan sepanjang 115 meter, membangun rabat beton sepanjang 450 meter, dan sebuah gorong-gorong sepanjang empat meter.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Sebagian Wahana Permainan Belum Boleh Buka di Alun-Alun Wonogiri, Ini Penyebabnya

Ekspedisi Mudik 2024

Kepala Desa Bero, Roh Edy Wibowo, mengatakan jalan tersebut saat ini statusnya masih jalan desa. Dia berharap pada 2021 bisa beralih status menjadi jalan kabupaten. Sehingga pembangunan jalan rabat beton bisa dilanjutkan melalui APBD Kabupaten Wonogiri.

"Kami berharap bisa menjadi jalan kabupaten pada tahun depan. Karena cukup membantu akses warga dalam melakukan mobilitas," kata dia kepada wartawan dalam penutupan TMMD Sengkuyug tahap III 2020 di Desa Bero, Rabu (21/10/2020).

Sebelum ada jalan tembus itu, warga Manyaran yang akan ke Selogiri harus memutar melalui Kecamatan Wuyantoro dan Kecamatan Wonogiri. Waktu tempuhnya sekitar satu jam. Namun, jika melalui jalan itu hanya membutuhkan waktu 15 menit.

"Saat ini belum tersambung sempurna. Karena yang di wilayah Selogiri belum dicor semua. Kalau motor sudah bisa. Maka kami berharap tahun depan bisa beralih ke jalan kabupaten. Kami berterima kasih dengan adanya TMMD di desa kami. Karena pembangunan jalan tembus bisa terwujud," ungkap Edy.

Kerja Sama

Komandan Kodim 0728 Wonogiri, Letkol Inf Imron Masyhadi, berterima kasih kepada seluruh elemen atau jajaran masyarakat dan anggotanya yang telah bekerja sama dalam membangun jalan tersebut.

"Semoga jalan ini bisa memperlancar aktivitas warga, koordinasi, hubungan yang baik antarwilayah, menjaga persatuan serta menjadikan Wonogiri aman, tenteram, dan makmur," kata dia.

Luar Biasa! Gadis Lumpuh Ini Dapat Mencapai Puncak Gunung Olympus di Yunani

Menurut dia, pekerjaan jalan itu selesai sesuai target yang ditentukan. "Mudah-mudahan pembangunan jalan bisa dilanjutkan program pemerintah kabupaten melalui Dinas Pekerjaan Umum (DPU)," kata Imron.

Plt Bupati Wonogiri, Edy Santosa, berharap jalan itu menjadi salah satu upaya membangun kehidupan masyarakat yang lebih baik dan menanggulangi kemiskinan di pedesaan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya