SOLOPOS.COM - ilustrasi (gowes.inilah.com)

Harianjogja.com, KULONPROGO-Puluhan warga Pedukuhan Kluwih dan Tileng, Desa Pendoworejo, Kecamatan Girimulyo, memblokir ruas jalan yang menghubungkan dua desa, Giripurwo dan Pendoworejo, Rabu (18/6/2014).

Aksi yang dilakukan dengan meletakkan batang pisang melintang di tengah jalan serta menanam beberapa batang pohon pisang tersebut sebagai bentuk protes karena jalan yang rusak parah tidak kunjung diperbaiki. Sebelumnya, warga juga sudah membentangkan spanduk bernada protes karena persoalan yang sama.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Jalan yang dilewati pedukuhan Kluwih, Tileng, serta pedukuhan Nglengkong, Desa Giripurwo rusak parah sejak 10 tahun lalu. Kerusakan jalan yang mencapai dua kilometer menyulitkan warga, terlebih saat musim hujan karena jalanan menjadi aliran air yang membuat licin dan sulit dilewati kendaraan bermotor.

Ekspedisi Mudik 2024

Selain itu juga karena lebar jalan hanya empat meter dan diapit tebing dan jurang. Jalan yang rusak juga menyebabkan rawan longsor karena tanah akan tergerus saat hujan deras.

Semi, 56, warga Pedukuhan Kluwih, menuturkan, pada 2011 warga sempat melihat petugas dari Dinas Pekerjaan Umum Kulonprogo meninjau dan melakukan pengukuran. “Tapi ternyata sampai sekarang juga tidak ada kelanjutannya dan jalan tetap rusak,” ujarnya.

Diungkapkannya, jalan yang rusak juga menghambat aktivitas anak SD dalam perjalanan ke sekolah, terutama saat musim hujan. Mereka, terang dia, harus menuntun sepeda dan berjalan pelan supaya tidak terperosok.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya