SOLOPOS.COM - Ilustrasi(JIBI/Dok)

Ilustrasi Perbaikan Jalan (Dok/JIBI/Solopos)

Ilustrasi Perbaikan Jalan (Dok/JIBI/Solopos)

Solopos.com, BOYOLALI — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boyolali menargetkan tahun ini bisa memperbaiki 40 kilometer jalan rusak yang ada di Boyolali.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Fokus perbaikan justru di luar kawasan pembangunan jalan tol.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Energi dan Sumber Daya Mineral (DPU-ESDM), M Kodri, menyampaikan tahun 2014 pemkab sudah mendapatkan anggaran senilai Rp71,6 miliar untuk perbaikan jalan dan jembatan.

“Ini khusus dari anggaran penerimaan dan belanja daerah (APBD). Belum termasuk anggaran yang bersumber dari Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM),” kata Kodri, kepada Solopos.com, Kamis (13/12/2013).

Saluran Irigasi

Selain jalan dan jembatan, DPU ESDM juga menyiapkan anggaran untuk perbaikan irigasi senilai Rp11,95 miliar, pengadaan air bersih Rp12,8 miliar dan lain-lain termasuk infrastruktur jalan desa.

“Khusus untuk infrastruktur jalan, kami tidak banyak fokus di jalan yang berada di kasawan pembanguan jalan tol, kami tunggu proyek itu selesai dulu,” imbuh Kodri.

Seperti diketahui, jalan di kawasan pembangunan jalan tol seperti jalan Ngemplak-Nogosari masih rusak parah. Begitu pula jalan Simo-Nogosari juga mengalami kerusakan yang cukup parah. Tetapi, Kodri mengatakan jalan untuk Boyolali wilayah timur tetap akan mendapatkan paket perbaikan. “Seperti Nogosari-Mangu dapat satu paket, Nogosari-Simo dapat dua paket.”

Bupati Boyolali, Seno Samodro, menargetkan selama kepemimpinannya dia berharap bisa memperbaiki 300 kilometer jalan. “Tapi sekarang sudah terealisasi 400 kilometer. Berarti sudah melebihi target. Saya tidak hafal fokus perbaikan infrastruktur, tetapi semua jalan di Boyolali bertahap akan terus diperbaiki.”

Dia mengatakan, sumber pendanaan perbaikan infrastruktur bisa dari berbagai satuan kerja perangkat daeraah (SKPD). Selain DPU dan ESDM, juga ada dari Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa (Bapermasdes). “Yang saya akui belum mencapai target adalah pembangunan penerangan jalan umum (PJU). Target saya 40.000 titik PJU, ini baru teralisasi 13.000 PJU.”

Tahun ini, jelas Bupati, Pemkab Boyolali mendapatkan anggaran senilai Rp16 miliar untuk membangun titik PJU. “Saya belum tahu, dari anggaran sebanyak ini bisa dibuat berapa titik PJU. Kalaupun bisa jadi 17.000 titik PJU, masih kurang 20.000 PJU.”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya