SOLOPOS.COM - Sebuah kendaraan melintas di dekat jalan aspal di kawasan Terminal Jombor yang mengelupas dan berlubang belum lama ini. (JIBI/Harian Jogja/Bernadheta Dian Saraswati)

Jalan rusak di Terminal Jombor diperbaiki.

Harianjogja.com, SLEMAN-Memasuki pekan kedua bulan Ramadan, sejumlah kerusakan sarana prasarana di Terminal Jombor urung diperbaiki. Hal itu tampak dari beberapa ruas jalan aspal yang berlubang dan mengelupas.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Aspal yang mengelupas paling banyak ditemukan di sekitar pintu keluar terminal sisi utara. Di situ, ada beberapa aspal mengelupas berdiameter kisaran setengah meter hingga dua meter. Di titik lain aspal juga mulai bergelombang.

Koordinator Terminal Jombor Joko Untung mengatakan untuk infrastruktur, pekan ini akan dilakukan pengecekan di semua sudut terminal. Utamanya untuk kawasan dalam terminal karena kawasan luar telah diperbaiki sebelumnya.

“Mulai besok [minggu ini] mau dicek ulang dan diperbaiki. Ingginnya setelah seminggu puasa sudah selesai,” kata Joko, Minggu (21/6/2015).

Harapannya dua minggu sebelum Idul Fitri tiba, semua sarana prasarana di salah satu terminal di Sleman itu layak digunakan. Mengingat akan terjadi lonjakan penumpang pada saat-saat itu. Ia memperkirakan akan ada penambahan penumpang sebanyak 1% dari tahun lalu. Hitungan ini untuk upaya peningkatan pelayanan terminal saat lebaran nanti. Selain itu, perkiraan penambahan 1% juga dipicu dari penutupan tiket kereta api dan tiket mudik gratis. Pemudik yang tidak mendapat jatah kereta api dan mudik gratis dimungkinkan beralih menggunakan bus umum.

Kepala Seksi (Kasi) Angkutan dan Terminal Dishubkominfo, Marjanto menargetkan ada perbaikan pada minggu ini.

“Kita perbaiki sendiri saja tidak usah melibatkan dinas terkait lainnya. Karena perbaikan jalan nanti paling hanya tambal sulam,” jelasnya.

Terkait anggaran yang digunakan untuk pemeliharaan pihaknya juga tak mau berbicara banyak. “Ya yang jelas anggaran yang ada untuk perbaikan di tiga terminal yang ada. Jombor, Condong [Condong Catur], dan Pakem,” katanya.

Selain jalan, Dishub juga akan memastikan kelayakan bangunan seperti toilet dan sarana umum lainnya. Hal itu dilakukan demi memberikan rasa nyaman kepada penumpang yang transit maupun yang menjadikan Terminal Jombor sebagai tujuan akhirnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya