Solopos.com, JAKARTA — Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) berkomitmen bekerja cepat dalam investigasi kecelakaan pesawat Lion Air PK-LQP. Investigasi kecelakaan itu dinanti dunia karena melibatkan pesawat terlaris dari Boeing.
KNKT telah merampungkan pengunduhan data-data flight data recorder (FDR) Lion Air yang jatuh di Tanjung Karawang, Senin (29/10/2018) lalu, saat melayani rute Jakarta-Pangkalpinang.
Promosi Uniknya Piala Asia 1964: Israel Juara lalu Didepak Keluar dari AFC
”Besok [hari ini] pagi mulai analisis, tentu tidak akan selesai satu dua hari apabila parameternya begitu banyak. Apabila ada keanehan dan kerusakan, kami harus lihat lagi data perbaikan. Kami sudah ada data awal apa yang terjadi, tapi analisis masih akan panjang,” kata Ketua Sub Komite Investigasi Kecelakaan Penerbangan KNKT Nurcahyo Utomo kepada wartawan di Jakarta, Minggu (4/11/2018).