SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

JAKARTA– Akhirnya apa yang dikhawatirkan terjadi. Jakarta banjir lagi.

Sejak semalam, Pusat Data Informasi dan Humas BNPB sudah mengingformasikan kepada pemerintah DKI Jakarta untuk siaga akan banjir kiriman dari bendungan Katulampa Bogor. Air diperkirakan akan tiba di Jakarta dini hari tadi.

Promosi Klaster Usaha Rumput Laut Kampung Pogo, UMKM Binaan BRI di Sulawesi Selatan

Akibatnya, sembilan kelurahan di Jakarta kembali terendam banjir setelah ketinggian air di Bendung Katulampa mencapai 160 sentimeter atau dalam posisi siaga dua pada Kamis (31/1/2013) kemarin.

“Tercatat sembilan kelurahan yang kembali tergenang air. Ketinggiannya bervariasi, mulai dari 10 sampai 200 sentimeter,” kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta Arfan Akilie di Balai Kota, Jakarta Pusat, Jumat.

Menurut Arfan, kelurahan yang paling parah terendam banjir adalah Kelurahan Cililitan RT 06 RW 07, yaitu dengan ketinggian air dari 150 hingga 200 sentimeter.

“Selain itu, Kelurahan Cawang dan Kelurahan Kampung Melayu juga terbilang cukup parah. Ketinggian air di kedua kelurahan tersebut mencapai 150 sentimeter,” ujar Arfan.

Banjir juga merendam enam kelurahan lain di Jakarta, sambung Arfan, antara lain Kelurahan Bukit Duri dengan ketinggian air 10-80 sentimeter, Kelurahan Bidara Cina 20-75 sentimeter, dan Kelurahan Pengadegan 20-30 sentimeter.

“Selanjutnya, ada Kelurahan Rawajati dengan tinggi air 10-30 sentimeter, Kelurahan Manggarai setinggi 10-20 sentimeter dan Kelurahan Kebon Baru setinggi 20 sentimeter,” tutur Arfan.

Berdasarkan data BPBD DKI, tercatat sebanyak 20 RW dan 60 RT yang terendam banjir dengan jumlah warga sebanyak 3.591 jiwa atau 1.135 kepala keluarga (KK).

Arfan mengungkapkan telah menyiagakan sejumlah personil, kebutuhan logistik dan berbagai kebutuhan lainnya di lokasi-lokasi rawan banjir tersebut.

“Saat ini, bantuan sudah disiapkan. Kami juga terus berkoordinasi dengan lurah dan camat setempat. Sampai dengan saat ini, tidak ada warga yang mengungsi,” kata Arfan.

Seperti diketahui, ketinggian air di Bendung Katulampa pada Kamis (31/1) sore pukul 17.00 WIB mencapai 160 sentimeter, atau berada dalam posisi siaga dua. Diperkirakan air akan sampai di Jakarta sekitar 9-12 jam kemudian atau sekitar pukul 02.00-05.00 WIB pada Jumat pagi.  (Antara/nel)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya