Info-mudik
Minggu, 4 September 2011 - 22:09 WIB

Jadwal berangkat bus tak jelas, penumpang di Terminal Klaten resah

Redaksi Solopos.com  /  R. Bambang Aris Sasangka  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - MENUNGGU -- Para penumpang bergerombol di sekitar gerai agen bus di Terminal Jonggrangan, Klaten, Minggu (4/9/2011). Mereka resah karena bus belum juga datang sesuai jadwal. (JIBI/SOLOPOS/Muhammad Khamdi)

Klaten (Solopos.com) – Puluhan penumpang bus antar kota antar provinsi (AKAP) di Klaten kecewa dengan keterlambatan jadwal pemberangkatan bus menuju kota tujuan. Hingga Minggu (4/9/2011) sore, puluhan penumpang masih berada di Terminal Jonggrangan, Klaten.

MENUNGGU -- Para penumpang bergerombol di sekitar gerai agen bus di Terminal Jonggrangan, Klaten, Minggu (4/9/2011). Mereka resah karena bus belum juga datang sesuai jadwal. (JIBI/SOLOPOS/Muhammad Khamdi)

Advertisement
Sebagian penumpang yang mayoritas warga Klaten menunggu kedatangan bus sesuai hari pemesanan sejak Minggu pagi. “Saya tidak tahu kapan kepastian jadwal pemberangkatan bus yang dipesan jauh hari. Kalau seperti ini kan tidak ada kejelasan, apakah busnya ada ataupun tidak,” tukas salah satu penumpang, Teguh Santoso, 40, saat ditemui Espos.

Teguh mengaku curiga dengan agen bus yang tidak memberitahukan kepada penumpang tentang kejelasan pemberangkatan bus yang akan ditumpanginya. “Saya datang ke sini untuk bisa berangkat ke Karawang karena besok sudah mulai kerja. Saya tidak peduli, kalau memang nanti ada pengunduran saya tetap menuntut pemberangkatan hari ini juga,” tegasnya.

Ketua Paguyuban Agen Bus Terminal Klaten, Widodo menyatakan keterlambatan sejumlah armada bus dikarenakan adanya kemacetan di beberapa titik baik jalur Pantura maupun jalur selatan. “Saya sudah memerintahkan kepada masing-masing agen bus untuk menambah armada bus agar tidak terjadi kekecewaan yang dialami penumpang,” paparnya. “Kami mengakui kalau tahun ini jumlah penumpang arus balik membeludak sehingga agen kewalahan untuk melayani penumpang yang sudah memesan tiket satu bulan sebelumnya. Jika ditemukan ada penumpang resmi yang telantar, maka penumpang berhak menuntut agen tersebut agar bertanggung jawab memberangkatkan sampai kota tujuan,” tandasnya.

Advertisement

m98

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif