Solopos.com, MADIUN — Wali Kota Madiun, Maidi, mengajak sejumlah pedagang konveksi Pasar Besar Madiun ke Pasar Tanah Abang, Jakarta. Para pedagang ini diajak ke Tanah Abang untuk mewujudkan rencana Pasar Besar Madiun menjadi pusat grosir konveksi terbesar di Jawa Timur bagian barat.
Bukan hanya studi banding di pusat grosir terbesar di Asia Tenggara itu, tetapi Pemkot Madiun juga menjembatani kerja sama antara pedagang konveksi PBM dengan Himpunan Pedagang Tanah Abang (HIPTA). Penandatangan kerja sama itu dilakukan antara Ketua Paguyuban PBM Imam Suparno dengan Ketua HIPTA Yasril Umar, Kamis (17/3/2022).
Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal
Maidi mengatakan penandatangan kerja sama ini merupakan bentuk keseriusan pemkot untuk mewujudkan cita-cita menjadikan PBM sebagai pusat grosir konveksi. Selain itu, juga menjadi dasar yang kuat antara kedua belah pihak untuk menjalin kesepakatan berdagang.
Baca Juga: Kolaborasi Bluder Cokro dan Tropicana Slim Hadirkan Roti Rendah Kalori
“Kerja sama ini untuk memudahkan suplai barang dari Tanah Abang ke Kota Madiun yang difasilitasi Dinas Perdagangan,” kata dia yang dikutip dari siaran pers.
Dalam nota kerja sama itu disebutkan bahwa pedagang PBM berhak mendapatkan distribusi barang dari Tanah Abang. Termasuk dengan sistem transaksinya, baik secara offline maupun online.
“Dengan kerja sama ini pedagang bisa mendapatkan informasi barang apa yang sedang diminati masyarakat dan yang mudah terjual,” kata dia.
Baca Juga: Jelang Ramadan, Vaksinasi Dosis Ketiga Bagi Lansia di Madiun Digenjot
Maidi berharap dengan mengambil dari Tanah Abang, barang konveksi di PBM semakin diminati masyarakat. Selain itu, membangkitkan kembali gairah perdagangan di pusat konveksi Pasar Besar Madiun.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
