SOLOPOS.COM - Stadion Manahan Solo (dok)

Solopos.com, SOLO — Kota Solo menjadi tuan rumah penyelenggaraan Piala Presiden 2022 yang akan digelar di Stadion Manahan Solo mulai 11 Juni 2022. Hal itu disambut baik kalangan legislator Komisi IV DPRD Solo.

Ketua Komisi IV DPRD Solo, Janjang Sumaryono Aji, saat diwawancarai wartawan, Selasa (7/6/2022), mengatakan turnamen pramusim di Solo itu membuktikan kota ini makin mantap kedudukannya sebagai destinasi wisata olahraga atau sport tourism.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Kami menyambut baik agenda Piala Presiden 2022 ini. Jadi sangat-sangat selaras dan mendukung sport tourism. Intinya kami welcome, kami senang karena Solo jadi tuan rumah. Mengenai kesiapan, kami belum tersambung,” ujarnya.

Janjang menilai seharusnya persiapan pelaksanaan turnamen tersebut sudah matang ketika waktu yang tersisa tinggal beberapa hari. “Harapan kami tempat pertandingan sudah siap semua karena tinggal beberapa hari,” urainya.

Janjang optimistis penyelenggaraan turnamen itu akan memberikan banyak dampak positif bagi masyarakat Solo. Misalnya dengan okupansi hotel dan penginapan di Solo yang penuh serta meningkatnya penjualan kuliner warga.

Baca Juga: Piala Presiden 2022 di Manahan Solo Dapat Dihadiri 15.000 Penonton

“Tim-tim yang akan berlaga di Piala Presiden 2022 ini kan punya banyak suporter. Jadi mereka akan datang ke Solo, menginap di hotel atau penginapan, dan makan kuliner kota ini. Ini menjadi side effect yang sangat positif,” katanya.

Fasilitas Olahraga Solo

Janjang yang juga Ketua Ikatan Sepeda Sport Indonesia (ISSI) Solo berharap peningkatan sarana prasarana dan fasilitas olahraga sepak bola di Solo merambah ke cabang olahraga sepeda. Seperti perbaikan Velodrome Manahan.

Sebab kondisi venue itu saat ini, menurut Janjang, perlu pembenahan di sana-sini. “Kalau saya boleh matur ya Velodrome. Di sana masih ada genangan air. Tolong bisa segera diperbaiki agar olahraga sepeda juga berkembang,” urainya.

Baca Juga: Piala Presiden 2022 Kickoff 11 Juni di Solo, Seluruh Laga Disiarkan TV

Catatan lain Janjang yang juga pelindung dan penasihat Tarung Drajat Solo yaitu mahalnya tarif sewa sarpras dan fasilitas olahraga di bawah pengelolaan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Solo. Kondisi itu dirasakan memberatkan pengcab olahraga.

“Kami minta keringanan tempat latihan untuk semua. Saat ini kan biaya terlalu tinggi. Kebetulan saya ketua Ikatan Sepeda Sport Indonesia Solo, pelindung penasihat Tarung drajat, keluhan pengcab olahraga ini cukup banyak,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya