SOLOPOS.COM - Candi Borobudur. (Instagram/@candiborobudur)

Solopos.com, SOLO-Gara-gara rencana kenaikan tiket masuk yang dinilai tak masuk akal, Candi Borobudur jadi sorotan warganet alhasil masuk jajaran trending topic di Twitter pada Minggu (5/6/2022).  Hingga Minggu pukul 11.00 WIB sudah ada 7.574 Tweet menggunakan nama candi Buddha tersebut.

Rencana kenaikan tarif tiket masuk ke objek wisata tersebut yang disampaikan Menteri koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, menuai beragam komentar dari masyarakat. Publik menilai kenaikan tarif untuk wisatawan domestik menjadi Rp750.000 sangat memberatkan dan tidak masuk akal.

Promosi UMKM Binaan BRI Ini Jadi Kuliner Rekomendasi bagi Pemudik di Pekalongan

Warganet pun memberikan komentar beragam, alhasil Candi Borobudur jadi trending topic di Twitter.  Mereka menilai harga tiket semahal itu justru bisa mematikan pariwisata.

Baca Juga: Harga Tiket Naik, Luhut: Turis Candi Borobudur Wajib Pakai Guide Lokal

Ekspedisi Mudik 2024

“Katanya ingin pariwisata kita maju pak, tapi kalo patok harga mahal siapa yg mau? Bisa2 kabur deh turisnya dan lebih memilih ke tempat2 wisata yg ramah kantong, ini juga bakal ngefek ke para UMKM yang berjualan di sana pasti akan terdampak sepi pembeli,” tulis @stevaniehua*** dikutip dari Twitter pada Minggu.

“Tiket ke candi Borobudur Rp750 k?! tentunya ini akan semakin membatasi generasi muda dan anak bangsa untuk mengenal sejarah dan budayanya, semakin tidak kenal budaya dan sejarahnya juga akan merosot pula kebanggaan generasi muda kita akan bangsanya sendiri,” tulis @infomitigasi.

Baca Juga: Tiket Masuk Candi Borobudur Rp750.000 Per Orang dan Wisatawan Dibatasi

“Apakah keputusan ttg harga tiket Borobudur ini didukung kajian yg akuntabel? Rp 750 ribu jelas di luar jangkauan turis lokal. Scr tersirat menghambat turis lokal masuk Borobudur. Itu baru tiket masuk loh. Belum biaya transport, makan cinderamata, dsb,” tulis @alvinlie.

“Siapa yang mau datang?  Ini mematikan pariwisata Borobudur,” tulis @aniesfor2024.

Nama Candi Borobudur trending di Twitter lantaran banyak warganet melontarkan ketidaksetujuan mereka soal rencana kenaikan harga tiket masuk ke objek wisata tersebut. “Ya kalo gini borobudur akan ditargetkan hanya untuk turis manca, padahal kalo bisa si dilebih bumikan ke turis domestik, harusnya yg lebih mengenal borobudur ya kita, bukan orang luar,” tulis @gothicisbeuaty.

Baca Juga: Wow! Warga Bentangkan Merah Putih 1.000 Meter Kelilingi Candi Borobudur

“Bapak, patokan segitu tuh bisa matiin pariwisata, UMR juga paling berapa kali lipat dari 750k loh, yang ke Borobudur juga bukan turis semua. Minat masyarakat kalo mahal2 ya gak mau, nanti kalo gak ada pengunjung, orang bermatapencaharian Borobudur seperti penjual bisa sepi dagangannya, akhirnya ekonominya makin menurun. Kalo warga miskin apa mau tanggung jawab?” tulis @orenjiraf.

 

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya