SOLOPOS.COM - Pegawai Bapenda Kota Semarang, Iwan Budi, yang dilaporkan hilang selama 11 hari. (semarangkota.go.id)

Solopos.com, SEMARANG – Seorang pengawai Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Semarang, Iwan Budi, hilang secara misterius. Padahal, pegawai Bapenda Kota Semarang itu telah dijadwalkan menjalani pemeriksaan atas dugaan kasus korupsi oleh Direktorat Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Jateng.

Iwan diketahui menghilang sejak tanggal 25 Agustus 2022 lalu. Di saat yang bersamaan, ia seharusnya menjalani pemeriksaan di Ditreskrimsus Polda Jateng atas dugaan kasus korupsi.

Promosi Direktur BRI Tinjau Operasional Layanan Libur Lebaran, Ini Hasilnya

“Seharusnya dia menghadiri panggilan Ditreskrimsus untuk kasus tindak pidana korupsi. Enggak tahu kemana, malah menghilang,” ujar Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Irwan Anwar, kepada wartawan di Semarang, Senin (5/9/2022).

Ekspedisi Mudik 2024

Kapolrestabes Semarang mengaku saat ini pihaknya masih melakukan pelacakan keberadaan Iwan. “Masih terus kami telusuri. Apakah yang bersangkutan ini memang hilang atau menghilang,” tegas Iwan.

Irwan pun mengaku telah berkoordinasi dengan pihak keluarga untuk mencari keberadaan pegawai Bapenda Kota Semarang itu. Hal ini dilakukan karena keluarga menjadi orang paling dekat dengan Iwan.

Baca juga: Jos! Bapenda Jateng Berinovasi, Bayar Pajak Kendaraan Bermotor Cukup di Bumdes

“Mereka selaku keluarga yang tahu bagaimana korban dan kebiasaannya,” jelas Iwan.

Sebelum dilaporkan menghilang pada 25 Agustus 2022, pegawai Bapenda Kota Semarang itu sempat terekam camera closed television (CCTV) tengah mengendarai sepeda motor di depan SPBU Ngesrep Timur V pada 24 Agustus 2022 pukul 06.45 WIB. Ia terekam kamera tengah mengendarai sepeda motor jenis Honda Vario berwarna merah dengan pelat nomor H 9799 RA.

Sementara itu, Kepala Bapenda Kota Semarang, Indriyasari, meminta kepada masyarakat yang melihat keberadaan Iwan agar melapor ke polisi atau ke Bapenda Kota Semarang. Menurut perempuan yang akrab disapa Iin itu, Iwan masih beraktivitas dan mengikuti kegiatan di kantor pada Selasa (23/8/2022).

Baca juga: Anak Muda Kencan Online di Aplikasi, Biro Jodoh Masa Kini

“Karena semalam tidak pulang, keluarganya ke tempat kami mencari keberadaannya. Kemudian, akhirnya kami sepakat lapor ke kepolisian,” terang Iin diikuti laman internet resmi Pemkot Semarang.

Hingga kini, Iin mengaku belum mendapatkan informasih terbaru dari kepolisian. Dia juga belum mengetahui motif hilangnya pegawai Bapenda Kota Semarang itu. Dari pengakuan keluarga juga tidak persoalan, pun demikian dengan di kantor.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya