SOLOPOS.COM - Suasana rapat Airport Security Committee Meeting di Bandara Internasional Adi Soemarmo, Boyolali, Kamis (25/3/2022). (Istimewa/Angkasa Pura I)

Solopos.com, SOLO — Acara Trade Investment Industry Working Group (TIIWG) dalam rangkaian kegiatan The Group of Twenty atau G20 di Kota Solo akhir Maret 2022 menjadi perhatian khusus Bandara Internasional Adi Soemarmo.

Pengelola bandara tersebut mulai mempersiapkan keamanan dan keselamatan penerbangan saat menyambut para delegasi negara-negara anggota G20 yang akan berdatangan ke Kota Bengawan.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Adi Soemarmo, Yani Ajat, menjelaskan Bandara Internasional Adi Soemarmo menjadi pintu gerbang para delegasi yang datang ke Solo.

Baca Juga: Solo Siapkan Royal Dinner G20 di Pura Mangkunegaran, Ini Suguhannya

PT Angkasa Pura I Bandara Adi Soemarmo mendukung kelancaran dan kesuksesan TIIWG G20 di Solo dengan memastikan kesiapan dari segi operasional. Untuk itu PT Angkasa Pura I telah berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait dan melaksanakan Airport Security Committee (ASC) Meeting, Kamis (25/3/2022).

“Airport Security Committee Meeting ini dilaksanakan untuk berkoordinasi dan berkomunikasi tentang kesiapan bandara terkait dengan keamanan dan keselamatan penerbangan agar kegiatan TIIWG yang merupakan rangkaian kegiatan G20 nanti dapat berjalan dengan lancar, aman dan sukses” jelas Yani melalui keterangan tertulis yang diterima Solopos.com, Jumat pagi.

Simpul Soloraya

Ia mengatakan rapat dihadiri, antara lain oleh Komandan Lanud Adi Soemarmo, perwakilan Perum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia, perwakilan Kantor Bea dan Cukai Solo.

Baca Juga: Gibran Pilih Batik dan Jam Tangan Kayu untuk Merchandise G20 di Solo

Kemudian Kantor Imigrasi, perwakilan Kantor Kesehatan Pelabuhan, perwakilan Polsek setempat, Danramil setempat, dan perwakilan Garuda Indonesia. Seperti diketahui, pertemuan delegasi negara-negara anggota G20 akan mengadakan pertemuan di Kota Solo pada 29-30 Maret 2022.

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menunjuk Kota Solo menjadi tuan rumah working group pertama menjelang pertemuan Trade Industry and Investment Working Group (TIIWG) G-20. Alasannya Solo menjadi simpul Soloraya yang memiliki banyak industri berkembang.

Direktur Jenderal Ketahanan Perwilayahan dan Akses Industri Internasional, Eko Cahyanto, seusai audiensi di Balai Kota Solo, akhir Desember 2021 lalu mengatakan TIIWG G20 mengangkat soal akselerasi industri 4.0 dan sustainable industrial development (perkembangan industri berkelanjutan).

Baca Juga: Wah, Wayang dan Batik Masuk Materi Workshop Pertemuan G20 di Solo

Jumlah Delegasi

“Industri-industri di Solo dan sekitarnya sudah menyesuaikan diri dengan standar keberlanjutan global. Ada pula yang sudah menerapkan green office (kantor hijau) lewat penggunaan panel surya,” katanya.

Nantinya ada delegasi dari 39 entity di 20 negara anggota G20 ditambah enam negara undangan dan 10 organisasi internasional yang akan mengikuti pertemuan di Solo. “Diharapkan mereka bisa tahu betul seperti apa Solo dan apa yang bisa dilihat di Solo,” imbuh Eko.

Di sisi lain, Pemkot Solo juga sudah melakukan sejumlah persiapan untuk menyambut kedatangan pada delegasi G20. Salah satunya dengan melibatkan UMKM dalam penyediaan merchandise bagi para delegasi.

Baca Juga: Sambut Ramadan & G20, Gibran-Bhre Bersihkan Pamedan Pura Mangkunegaran

Kurasi terhadap produk UMKM itu sudah dilakukan dan terpilih batik dan jam tangan kayu untuk merchandise. Sedangkan untuk perjamuan makan malam atau royak dinner Pemkot Solo menyiapkannya di Pendapa Ageng Pura Mangkunegaran Solo. Royal dinner itu dijadwalkan Kamis (31/3/2022).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya