SOLOPOS.COM - Sejumlah pebalap Idemitsu Asia Talent Cup (IATC) atau MotoGP membawa motornya usai menyapa penonton di Pertamina Mandalika International Street Circuit di KEK Mandalika, Kecamatan Pujut, Praya, Lombok Tengah, NTB, Minggu (14/11/2021). Pihak penyelenggara tidak menggelar balapan seri ketiga IATC di sirkuit Mandalika Pada Minggu (14/11) sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan dan belum ada pernyataan resmi dari penyelenggara terkait hal tersebut. ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi/YU

Solopos.copm, SOLO – Balapan ajang Idetsu Asia Talent Cup (IATC) yang rencananya digelar di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), pada Minggu (14/11/2021) diundur sepekan. Penundaan itu dilakukan lantaran kekurangan marshal atau petugas lintasan.

IATC menjadi ajang internasional pertama yang digelar di Sirkuit Mandalika. Setelah ajang itu, sirkuit yang dikenal memiliki panorama indah itu akan menggelar World Superbike. Kemudian pada tahun depan masuk dalam kalender Moto GP.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Sayang, ajang balapan internasional pertama di Mandalika tak berjalan mulus. Para pembalap yang akan mengikuti IATC gagal adu kecepatan lantaran marshal yang disiapkan masih kurang dari ketentuan. Balapan pun akhirnya diundur sepekan pada 19-21 November 2021 mendatang, dibarengkan dengan WSBK.

Baca Juga: Breaking News! Balapan di Sirkuit Mandalika Batal

Lantas apa sih fungsi marshal sehingga bisa membuat sebuah balapan batal? Dikutip dari Okezone, marshal atau petugas lintasan adalah faktor terpenting dalam balapan. Marshal memiliki peran penting yang bertanggung jawab untuk memastikan keselamatan para pembalap yang berada di lintasan.

Oleh karena itu, marshal akan bertugas di bagian lintasan yang memiliki resiko untuk terjadinya kecelakaan. Menurut FIM Standards for Circuit, jumlah personel yang ditugaskan (marshal lintasan, marshal bendera, dan paramedik) dalam setiap pos akan ditentukan selama homologasi sirkuit yang dilakukan oleh inspektur FIM.

Baca Juga: Geger! Panitia Mandalika Bongkar Kargo Peserta WSBK Tanpa Izin

Nantinya, akan ada dua tempat yang menentukan dimana marshal bendera dan marshal lintasan akan bertugas. Jumlah tersebut pun akan tertera dalam laporan homologasi yang telah ditentukan oleh FIM. Pada balapan, paling tidak harus tersedia marshal sebanyak 80 persen yang harus bertugas.

Jika kurang dari jumlah tersebut, maka jalannya balapan akan terganggu dan sangat tidak direkomendasikan untuk dilakukan. Hal tersebut rupanya masih belum dapat dipenuhi oleh Sirkuit Mandalika. Pasalnya, menurut peraturan FIM, seharusnya terdapat setidaknya ada delapan orang marshal di setiap pos.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya