SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Dok)

Solopos.com, BOYOLALI — Kegiatan Hari Bebas Kendaraan (CFD) di Boyolali, Jawa Tengah, Minggu (22/9/2019) diliburkan. Arena CFD sepanjang Jl. Pandan Arang Boyolali mulai sisi timur Pasar Kota hingga Simpang Siaga akan dilintasi para pelari yang mengikuti ajang Boyolali Berlari 7K, Minggu besok.

Ketua Komite Olahraga Nasional (KONI) Boyolali, Agung Djoko Purwanto, mengatakan akan ada ribuan pelari mengikuti event tahunan kota susu tersebut. Pesertanya merupakan pelajar asal Boyolali dan masyarakat umum. Untuk itu beberapa ruas jalan kota akan ditutup untuk memperlancar acara.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Untuk Jalan Pandan Arang peserta akan melewati Taman Pandan Alas hingga Simpang Lima (Simpang Siaga),” tutur Agung Djoko Purwanto, Jumat (20/9/2019).

Sementara itu, Anggota Bidang Organisasi, Hukum, Humas, dan Hubungan Antarlembaga KONI Boyolali, Joko Santoso, menuturkan Boyolali Berlari 7K tahun ini melintasi rute mulai DPRD Boyolali di Jl. Merdeka Timur, kemudian berbelok ke barat di pertigaan Menara Jagung hingga Gelanggang Anuraga.

Setelah itu, peserta berbelok ke utara di Jl. Pahlawan sampai ke Taman Pandanalas hingga melintasi Jalan Boyolali-Semarang hingga Simpang Siaga dan Jalan Merapi ke arah SMP Negeri 1 Boyolali. Kemudian berbelok ke utara di kawasan SMP Negeri 6 Boyolali dan di Jl. Merbabu di depan Rumah Dinas Bupati Boyolali.

Dari sana, lanjut dia, para pelari kembali ke DPRD Boyolali melewati Simpang Siaga dan Susiloharjo sebelum berbelok ke selatan di Jalan Solo-Semarang.

Joko menyebutkan pihaknya sudah berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan untuk penutupan jalur ini. Jalan-jalan tersebut akan ditutup selama tiga jam yakni mulai pukul 06.00 WIB hingga 09.00 WIB.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya