SOLOPOS.COM - Proses evakuasi korban kecelakaan di di jalan ring road utara, Kecamatan Sidoharjo, pada Kamis (15/12/2022). (Istimewa/PMI Sragen).

Solopos.com, SRAGEN — Nasib malang harus dialami Wahyu Adi Saputro, 24. Warga RT 025/RW 010, Dukuh Srimulyo, Desa Pelemgadung, Kecamatan Karangmalang, Kabupaten Sragen ini meninggal dunia setelah menjadi korban tabrak lari, Kamis (15/12/2022). Insiden itu terjadi di ring road utara, Kecamatan Sidoharjo.

Kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 14.25 WIB. Sepeda motor milik korban diduga diserempet dan terbentur minibus dari arah berlawanan karena tak menguasai jalur. Korban mengendarai sepeda motor Honda Vario berpelat nomor AD 2284 BNE. Sementara pengendara lain adalah warga Desa Sragen Kulon, M.F. Aldiansyah, yang mengendarai minibus Daihatsu Grand Max berpelat nomor AD 1843 HY.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Hal ini diungkapkan oleh Kanit Gakkum Satlantas Polres Sragen, Ipda Irwan Marviyanto, mewakili Kapolres AKBP Piter Yanottama, saat dihubungi Solopos.com, pada Kamis malam.

“Kronologi kecelakan mula-mula minibus dan kendaraan bermotor tak dikenal berjalan searah dari selatan ke utara. Posisi minibus berada di belakang kendaraan bermotor tak dikenal di depan mini bus. Sementara sepeda motor yang dikendarai oleh Wahyu berjalan dari arah berlawanan.

Baca Juga: Saat Truk Over Muatan Banjiri Jalanan, Jeritan Sopir dan Akal-Akalan Pengusaha

Setelah dekat dengan TKP [Tempat Kejadian Perkara], minibus mendahului kendaraan tak dikenal, karena diduga berjalan terlalu ke kanan dan kurang memperhatikan situasi arus dari arah berlawanan, sementara dengan jarak yang sudah dekat dengan sepeda motor, pengemudi mini bus tidak dapat menguasai laju kendaraannya dan menyerempet sepeda motor sehingga terjadi benturan,” terang Irwan.

Akibat benturan tersebut pengendara sepeda motor terjatuh ke kiri dan menabrak patok pembatas jalan. Irwan menjelaskan bahwa semua pengendara minibus langsung meninggalkan TKP, dan akhirnya melaporkan diri ke Pos Lantas Kota Sragen.

Sementara itu, Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Sragen, Ismail Joko Sutresno, mengatakan bahwa pihaknya menerima laporan kejadian tersebut dari call center PSC 119 Sukowatj Sragen melalui Whatsapp.

Baca Juga: Bentur Trotoar Jembatan Tempursari Sragen, 1 Pelajar Meninggal Dunia

“Sampai di lokasi petugas melakukan asesmen bahwa korban sudah meninggal dunia dengan kondiri parah. Selanjutnya korban dibawa ke instalasi forensik RSUD dr. Soehadi Prijonegoro,” terang Ismail.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya