SOLOPOS.COM - Ilustrasi pelecehan seksual. (Freepik.com)

Solopos.com, MEDAN — Seorang bocah perempuan berusia 12 tahun di Medan, Sumatra Utara bernasib memilukan setelah menjadi korban pelecehan seksual berulang kali.

Tak hanya dilecehkan, hasil visum bocah perempuan berusia 12 tahun menyebutkan ia terinfeksi HIV/AIDS.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kasatreskrim Polrestabes Medan, Kompol Teuku Fathir, membenarkan tentang hasil visum anak berusia 12 tahun yang diduga menjadi korban pelecehan seksual hingga terinfeksi HIV/AIDS.

“Hasil pemeriksaan dan visum yang kami dapat adanya indikasi perbuatan cabul,” kata dia di Medan, Rabu (21/9/2022).

Baca Juga: Tangani Laporan Pelecehan Putri Sambo, AKBP Pujiyarto Huni Sel Khusus 28 Hari

Berdasarkan hasil visum tersebut, pihak kepolisian meningkatkan status kasus dugaan pencabulan itu dari tahap penyelidikan ke penyidikan.

Namun, sejauh ini pihak penyidik belum menetapkan tersangka dalam kasus pelecehan seksual tersebut. Hingga kini, pihak kepolisian masih melakukan pemeriksaan saksi-saksi.

“Belum ada penetapan (tersangka, Red),” ujarnya.

Baca Juga: Karier AKBP Jerry Raymond Tamat, Dipecat dari Polri Imbas Ferdy Sambo

Sebelumnya, peristiwa pencabulan itu terjadi sejak 2017. Korban diduga dicabuli oleh kekasih ibunya berinisial B yang tinggal bersama mereka setelah ibu korban bercerai dengan ayahnya.

Setelah ibu korban meninggal dunia, korban kemudian tinggal bersama ayah kandungnya beserta nenek dan adik laki-laki neneknya.

Di rumah itu, korban dicabuli oleh adik laki-laki neneknya berinisial C.

Baca Juga: Prank Ferdy Sambo ke Kapolri Gagal: Namanya Juga Mencoba Bertahan, Pak

Pencabulan yang dilakukan C diketahui oleh nenek korban. C pun diusir dari rumah tersebut.

Nenek korban lalu membawanya tinggal bersama keluarga lainnya berinisial A.

Saat tinggal di sana, korban kerap dibawa oleh A yang seorang muncikari dan dipaksa melayani sejumlah lelaki.

Baca Juga: Mahasiswa UNY yang Diduga Pelaku Kekerasan Seksual Diwisuda

Tak berapa lama, korban mulai mengalami sakit-sakitan. Korban pun melakukan sejumlah pengobatan namun sakit yang dialaminya tak juga sembuh.

Nenek korban lalu menghubungi Team Fortune Community untuk membantu pengobatan korban. Berdasarkan hasil pemeriksaan, korban dinyatakan terinfeksi HIV/AIDS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya