SOLOPOS.COM - Kapolres Sragen AKBP Rafhael Sandhy Cahya Priyambodo (dua dari kiri) bersama istri berjalan di karpet merah dalam tradisi pedangpora di halaman Mapolres Sragen, Kamis (16/1/2020). (Solopos/Tri Rahayu)Kapolres Sragen AKBP Rafhael Sandhy Cahya Priyambodo (dua dari kiri) bersama istri berjalan di karpet merah dalam tradisi pedangpora di halaman Mapolres Sragen, Kamis (16/1/2020). (Solopos/Tri Rahayu)

Solopos.com, SRAGEN -- AKBP Yimmy Kurniawan kini tak lagi menjabat Kapolres Sragen. Posisinya digantikan oleh AKBP Rafhael Sandhy Cahya Priyambodo.

Grup drumben dari Taman Kanak-kanak (TK) Bhayangkari menyambut kedatangan kapolres baru tersebut yang berjalan berdampingan dengan sang istri dan dikawal sejumlah perwira di Jl. Bhayangkara depan Mapolres Sragen, Kamis (16/1/2020).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Penyambutan itu diberikan khusus sebagai tradisi polisi di Mapolres Sragen kepada pejabat baru. Rafhael terlihat senang dengan sambutan anak-anak TK itu. Bahkan ia menyalami anak-anak yang berdiri di pinggir jalan.

AKBP Yimmy Kurniawan yang selanjutnya menjabat Kasubag Perencanaan dan Program di Mabes Polri, didampingi istri menyambut kedatangan penggantinya itu.

Rafhael yang sebelumnya menjabat Kasatresnarkoba Polrestabes Medan mendapat sambutan yang unik. Seorang siswa TK Bhayangkari mengalungkan untaian melati dan mawar dan menyerahkan sebungkus bunga kepada istri Rafhael.

Di Balik Manisnya Durian Karanganyar, Ada Nyawa Yang Dipertaruhkan

Pasukan pedang pora yang beranggotakan para perwira pun sudah berdiri membentuk pagar betis pada karpet merah selebar 1,5 meter itu. Rafhael dan istri bersama Yimmy dan istri dengan sikap tangan kanan hormat berjalan melewati karpet merah itu.

Para anggota pasukan pedang pora menaikkan pedang mereka membentuk segitiga. Penyambutan juga dilakukan para perwira lainnya yang berbaris mengular juga ikut menyalami.

Kapolres Sragen AKBP Rafhael Sandhy Cahya Priyambodo (kiri) berjabat tangan salam komandu dengan seniornya AKBP Yimmy Kurniawan di Mapolres Sragen, Kamis (16/1/2020). (Solopos/Tri Rahayu)
Kapolres Sragen AKBP Rafhael Sandhy Cahya Priyambodo (kiri) berjabat tangan salam komandu dengan seniornya AKBP Yimmy Kurniawan di Mapolres Sragen, Kamis (16/1/2020). (Solopos/Tri Rahayu)

Rafhael kemudian membuka pintu kantor kerjanya untuk kali pertama. Penyerahan kunci dan pembukaan pintu kantor itu pun ada tradisi payungpora.

Rafhael dan Yimmy memasuki ruang itu selama 10 menit. Entah apa yang mereka bicarakan. Setelah itu mereka mengikuti laporan situasi (lapsit). “Maaf, saya mau ikut lapsit dulu. Habis lapsit baru wawancara ya,” ujar Rafhael saat ditanya wartawan.

Rapat lapsit berjalan cukup lama, sekitar 1 jam. Setelah itu Rafhael diantar Yimmy meninjau sejumlah perlengkapan dan fasilitas yang dimiliki Polres Sragen.

Mereka melihat kesiapan perlengkapan mulai dari Satuan Sabhara, Satuan Reserse Kriminal, Satuan Reserse Narkoba, dan Satuan Lalu Lintas. “Satresnarkoba tidak dapat perlengkapan drone ya? Tapi ada perlengkapan tes narkoba. Lebih maju sini daripada Medan,” katanya saat melihat perlengkapan Satresnarkoba.

Raja Totok Keraton Agung Sejagat Prediksi Perang Dunia III 2020, Ternyata...

Mereka juga melihat kesiapan kendaraan bermotor roda empat dan roda dua. Kemudian mengecek barang bukti kasus kecelakaan lalu lintas. “Bus itu barang bukti kecelakaan tadi malam, Ndan,” lapor Kasatlantas AKP Sugiyanto kepada Rafhael.

Rafhael melihat aktivitas di pelayanan surat izin mengemudi, surat keterangan catatan kepolisian (SKCK), dokter, dan pelayanan di Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA), hingga ke penjara di Mapolres Sragen.

“Hari ini [kemarin] seremonial saja. Saya diamanahi memimpin Polres Sragen. Sebelumnya menjadi Kasatresnarkoba Polrestabes Medan selama dua tahun. Selama karier saya, baru kali ini bertugas di Jawa,” katanya saat ditemui wartawan.

Sejak lulus pendidikan di Akademi Kepolisian, Rafhael sepat bertugas di Sulawesi Selatan, Kalimantan Selatan, Papua Barat, dan Sumatera Utara.

Jelang Pilkada Solo, 2 Kubu Banteng Saling Sindir

“Rasanya mak nyus saat masuk Jawa. Makanannya, masyarakatnya, dan teman-teman luar biasa. Makanan soto yang saya gemari,” ujar laki-laki kelahiran Sorong, Papua, itu.

Sebagai Kapolres, Rafhael berkomitmen untuk memberantas narkoba, miras, dan perjudian, serta gangguan kamtibmas lainnya. Angka kecelakaan lalu lintas dari laporan yang Rafhael terima cukup tinggi. Dia sudah menyiapkan strategi-strategi khusus untuk menekan angka lakalantas itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya