Solopos.com, SALATIGA–Jenson Albertino Fernandinho Engka, yang biasa dipanggil Jenson atau Jeje, meraih kesempatan emas sebagai salah satu awardee International Indonesian Student Mobility Awards (IISMA) 2024.
Pencapaian gemilang itu menambah deretan prestasi mahasiswa Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) Salatiga yang bersemangat untuk mengejar impian di pendidikan internasional.
IISMA adalah program beasiswa yang memberikan kesempatan kepada mahasiswa Indonesia untuk mengikuti mobilitas internasional ke perguruan tinggi terkemuka di dunia. IISMA menjadi bagian dari program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang dicanangkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek).
Jenson yang merupakan mahasiswa Program Studi (Prodi) Psikologi Fakultas Psikologi UKSW asal Balikpapan, Kalimantan Timur, ini berhasil meraih kesempatan untuk menimba ilmu di Chulalongkorn University, Bangkok, Thailand.
Meskipun awalnya merasa tidak percaya dengan hasil yang diterimanya, rasa syukurnya meluap ketika ditanya mengenai perasaannya menjadi salah satu awardee IISMA 2024.
“Merasa sangat tidak menyangka bisa menjadi salah satu awardee IISMA 2024. Para pendaftar tahun ini semua hebat-hebat dan memiliki keunggulan masing-masing. Ini membuatku tidak memiliki ekspektasi apa pun akan hasilnya,” ungkap Jenson, seperti dikutip dari keterangan resmi UKSW, Rabu (17/4/2024).
Keputusan memilih Chulalongkorn University bukan tanpa pertimbangan. Jenson mengungkap universitas tersebut memiliki program yang sesuai dengan minatnya dalam bidang psikologi.
Jenson akan memulai perkuliahan di Chulalongkorn University pada awal Agustus hingga pertengahan Desember. Selama 4 bulan masa studinya di Bangkok, ia berencana mengambil empat mata kuliah yaitu Smart City and Urban Development, Socioeconomic Transformation for Sustainability, Food and Drug Technology for Wellbeing, dan Intellectual Property and Data Security Management.
“Harapan saya dengan mengikuti program IISMA adalah untuk mengembangkan keterampilan berpikir kritis, pemecahan masalah, dan komunikasi yang efektif. Saya juga berharap dapat memperoleh pengetahuan tentang teknologi terbaru dan tren global serta merasakan budaya dan sistem pendidikan di Thailand,” tambahnya.
Impian Sejak Kecil
Proses seleksi IISMA tidaklah mudah bagi Jenson. Ia harus melalui serangkaian tahapan seleksi dari tingkat internal kampus hingga seleksi nasional. Persiapan yang matang dan dukungan dari keluarga serta teman-teman turut menjadi kunci kesuksesannya dalam meraih prestasi ini.
Sebagai awardee IISMA, Jenson merasa memiliki tanggung jawab besar untuk mengembangkan diri, meningkatkan daya saing, dan berkontribusi bagi Indonesia. Ia juga berharap dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa lain yang bermimpi untuk belajar di luar negeri.
“Menurut saya, kunci keberhasilan dalam meraih IISMA adalah dengan menjadi diri sendiri. Kita tidak perlu membandingkan diri dengan orang lain karena setiap orang memiliki keunikan dan perspektifnya sendiri,” tutup Jenson dengan semangat.
Dia mengungkapkan kesempatan belajar di luar negeri ini merupakan impiannya sejak kecil. Ia juga meyakini pengalaman ini akan membawa banyak manfaat dalam hidupnya.
Dengan perjalanan studi yang penuh semangat dan harapan, Jenson Albertino Fernandinho Engka siap menapaki langkahnya menuju Thailand untuk mewujudkan impian pendidikannya dan membawa pulang pengalaman berharga bagi perkembangan dirinya, UKSW, dan Indonesia.
