SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta–Pengganti Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani secara definitif belum ada. Presiden SBY akan menentukan secara berhati-hati siapa yang layak menduduki kursi Menkeu yang baru. Kemungkinan jabatan Menkeu bisa dirangkap menteri lain atau menteri di kabinet bisa dirolling.

Hal itu diungkapkan Juru Bicara Kepresidenan, Julian Aldrin Pasha di Kantor Presiden, Jl Veteran, Jakarta, Rabu (5/5). “Rangkapan bisa saja terjadi seperti itu, selama secara definitif Menkeu belum terpilih. Kalau rolling belum dengar, tapi mungkin saja,” katanya.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Julian mengatakan, Presiden SBY akan melihat siapa pengganti Sri Mulyani yang bisa meneruskan kebijakan fiskal dan makro ekonomi Indonesia. “Yang pasti yang diperlukan di posisi bidang keuangan otomatis akan dijalankan di bawah koordinasi Menko Perekonomian, Hatta Rajasa,” jelasnya.

Julian menyatakan, Bank Dunia merupakan lembaga yang kredibel dan mempunyai mekanisme sendiri dalam memilih seseorang. Tentu Bank Dunia sudah punya pertimbangan khusus dan istimewa mengapa memilih Sri Mulyani. “Kita tiba-tiba diberitahu bahwa Sri Mulyani dipromosikan sebagai managing director di sana,” ujarnya.

Julian berharap agar tidak ada dampak apa pun yang terjadi terhadap keuangan dan perekonomian Indonesia terkait mundurnya Sri Mulyani. “Kita harapkan tidak,” tegasnya.

dtc/ tiw

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya