SOLOPOS.COM - Pelabuhan Kendal (JIBI/Solopos/Antara)

Pemerintah Kabupaten Kendal berharap izin operasional pelabuhan setempat segera turun.

Kanalsemarang.com, SEMARANG – Pemerintah Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, berharap izin operasional pelabuhan setempat yang diberikan oleh Kementerian Perhubungan segera turun sehingga secepatnya bisa dioperasikan.

Promosi Cerita Klaster Pisang Cavendish di Pasuruan, Ubah Lahan Tak Produktif Jadi Cuan

“Hingga saat ini izin operasional Pelabuhan Kendal belum turun, padahal kami sudah tiga kali mengajukan ke Kemenhub,” kata Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Kendal Subarso saat dihubungi dari Semarang, Senin (5/10/2015).

Ia menjelaskan hampir semua infrastruktur Pelabuhan Kendal sudah selesai dibangun, meskipun masih perlu dilakukan perluasan lahan dermaga kapal dan pembangunan infrastruktur pendukung.

“Perluasan lahan dermaga kapal dan pembangunan infrastruktur pendukung Pelabuhan Kendal membutuhkan tambahan anggaran sebesar Rp645 miliar,” ujarnya.

Pembangunan Pelabuhan Kendal, kata dia, sudah menelan biaya total Rp500 miliar yang berasal dari APBN dan APBD Jateng, serta APBD Kendal sebesar Rp169 miliar.

Khusus infrastruktur pelabuhan niaga, masih berupa pembangunan jalan masuk dari pelabuhan penyeberangan menuju pelabuhan niaga, pembangunan tiang pancang, serta pemecah ombak.

“Terkait dengan pengelolaannya, untuk pelabuhan penyeberangan akan dikelola Pemerintah Kabupaten Kendal, sedangkan pelabuhan niaga akan dikelola salah satu badan usaha milik daerah melalui pihak ketiga,” katanya.

Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Kendal telah tiga kali mengajukan izin pengoperasian Pelabuhan Kendal ke Kementerian Perhubungan dan telah mendapat respon berupa kesempatan beraudiensi dengan pemerintah pusat.

Selain surat izin operasional dari Kemenhub, belum beresnya syarat administrasi di Pelabuhan Kumai, Kalimantan Tengah, juga menjadi kendala belum dioperasikannya Pelabuhan Kendal.

Pelabuhan Kendal mendesak untuk segera dioperasikan mengingat tingginya jumlah penumpang kapal di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang.

Waktu tunggu penumpang di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang bisa mencapai empat hari sehingga adanya pengoperasian Pelabuhan Kendal dapat menjadi alternatif bagi masyarakat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya