SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta–Irjen Pol Ito Sumardi diprediksi tak bakal lama menjabat sebagai Kabareskrim Mabes Polri. Ito dinilai kurang memiliki elektabilitas di mata publik dan kiprahnya belum menonjol.

“Menurut saya beliau hanya sementara, mungkin tidak dalam waktu lama. Karena jarang kita dengar track record-nya, investasinya di kepolisian apa, sosialnya seperti apa,” kata anggota Komisi III Nasir Jamil di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (25/11).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Menurut politisi PKS ini, Kepolisian sudah cenderung kepada sipil. Pejabat-pejabat yang diletakkan di pos-pos strategis pun perlu mendapatkan legitimasi, tidak saja di Kepolisian tetapi juga di mata publik. Sedangkan Ito dinilai Nasir sebagai sosok yang kurang dikenal kiprahnya di mata publik.

Mengenai kabar kedekatan Ito dengan Komjen Susno Duadji dan sama-sama pernah bertemu Anggodo, Nasih memakluminya. Sebab sebagai makelar kasus, Anggodo pastilah mempunyai jaringan luas di kepolisian.

“Anggodo kan makelar kasus, memang pejabat kepolisian mungkin pernah jumpai dia. Relasinya begitu lama di situ,” ucapnya.

Mesi begitu, Nasir tetap menyarankan agar publik memberi waktu kepada Ito untuk membuktikan kinerjanya.

“Saya pikir karena Kapolri sudah memberikan kepercayaan pada Ito, kita beri ksempatan. Tapi feeling saya, kayaknya nggak lama, karena ini kan jabatan prestis di kepolisian. Orang-orang yang diletakkan memang orang yang punya elektabilitas bukan saja di kepolisian tapi juga di publik,” kata Nasir kembali menegaskan prediksinya.

Nasir menambahkan, ke depan Kabareskrim haruslah diisi orang-orang yang benar-benar kredibel. Sebab ibarat tubuh manusia, Bareskrim adalah jantungnya Polri.

“Reskrim kan jantungnya kepolisian. Kalau Reskrim bermasalah akan rusak kepolisian. Cari orang yang rekam jejaknya baik, tidak pernah bermain api atau hal-hal yang merugikan citra polisi,” saran Nasir.
dtc/tya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya