Italia tahan dua tersangka teroris

ROMA: Polisi Italia di
kota selatan Bari telah menahan dua orang tersangka teroris anggota Al
Qaida yang berencana menyiapkan serangan-serangan di Prancis dan
Inggris.

Kantor berita ANSA dalam laporannya yang mengutip arsip
pemeriksaan hakim, Selasa, menuliskan, salah satu dari target dalam
daftar mereka adalah bandara Paris, Roissy-Charles de Gaulle.

Promosi Aset Kelolaan Wealth Management BRI Tumbuh 21% pada Kuartal I 2024

Kedua
orang itu adalah seorang imam Bassam Ayachi (63) warga Suriah yang
telah menjadi warga negara Prancis, dan seorang warga Prancis yang
dikenali sebagai Raphael Gendron(34).

Menurut catatan tersebut,
dari pemeriksaan yang dilakukan oleh hakim Roberto Rossi dan Francesca
Romana, dua pria itu `berencana dan mengorganisasikan serangan-serangan
teroris dan aksi-aksi gerilya.`Dengan berpelengkapan senjata dan alat
peledak, kedua orang itu juga membentuk jaringan perekrut dan latihan
untuk gerilyawan-gerilyawan yang bersedia melakukan serangan bunuh
diri, atau berperang di Irak dan Afghanistan.

Kedua orang itu
telah ditahan sejak November 2008 ketika mereka ditangkap saat
menggunakan mobil kemping mereka, dan berusaha untuk menyelundupkan
imigran-imigran gelap dari Yunani. (Antara/AFP)