SOLOPOS.COM - Gerakan rakyat menuntut pembaruan agraria. (Antara)

Solopos.com, SOLO – Penguatan isu klithih di jagat maya, terutama di aneka platform media sosial yang didukung pemberitaan di pers berplatform daring, adalah manifestasi partisipasi publik. Ketika penegakan hukum tak responsif terhadap gangguan keamanan oleh klithih, publik merespons dengan membicarakan di media sosial.

Pembicaraan intensif di media sosial yang didukung pemberitaan masif oleh pers kemudian memancing tindakan nyata dari pemerintah dan aparat penegak hukum. Dalam konteks demikian ini, ruang publik di jagat maya berfungsi produktif, yakni menjadi kanal masyarakat mengemukakan tuntutan tentang pengembalian keamanan di tengah mereka.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Ketika pemerintah dan otoritas terkait responsif, jalan penyelesaian terumuskan, dan aparat keamanan bergerak cepat merespons klithih, berarti ruang publik jagat maya berfungsi positif. Ruang publik ini juga bisa berfungsi negatif membangun segregasi sosial dan memecah belah masyarakat. Politik identitas dan populisme berbasis sentimen agama adalah salah satu contoh konkret. Selengkapnya diuraikan di Isu Klitih, Pintu Perpecahan dan Operasi Intelijen

Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA) menyebut tahun 2021 sebagai tahun penggusuran skala nasional. Predikat tersebut, menurut Sekretaris Jenderal KPA, Dewi Kartika, sengaja dipilih dengan memelesetkan program besar pemerintah yang disebut proyek strategis nasional atau PSN.

Perubahan besar yang melanda dunia sejak 2020 akibat pandemi Covid-19 di Indonesia justru memperburuk situasi agraria. Pandemi menambah lapisan krisis agraria yang telah terjadi di tengah masyarakat.

Tiga ciri utama krisis agraria berupa ketimpangan kepemilikan, konflik agraria, dan pemiskinan struktural yang tengah dihadapi masyarakat khususnya petani, nelayan tradisional, dan masyarakat adat. Duduk perkaranya bisa ditemukan di KPA Sebut 2021 sebagai Tahun Penggusuran Skala Nasional.

Palang Merah Indonesia (PMI) Klaten mengintensifkan pembuatan eco-enzyme di seluruh kecamatan di kabupaten ini. PMI Klaten berencana menyemprotkan eco-enzyme secara serentak pada Jumat (7/1/2022). Penyemprotan serentak menggunakan 60.000 sprayer itu akan memecahkan rekor Museum Rekor Dunia Indonesia.

Eco-enzyme bermanfaatkan untuk mengurangi sampah organik,  pengganti disinfektan berbahan kimia, dan untuk pengobatan luka. Ketua PMI Klaten, Purwanto Anggono Cipto, mengatakan produksi eco-enzyme mulai dikenalkan kepada komunitas-komunitas di masyarakat, PKK, serta sukarelawan di seluruh Kabupaten Klaten sejak Juni 2021. Kisah lengkapnya ada di Diproduksi Massal di Klaten, Eco Enzyme Rekomendasi Kementerian LHK.

Kenaikan harga cabai rawit dan berapa komoditas lain menjadi penyebab tingginya angka inflasi Kota Solo. Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS), terjadi kenaikan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 106,55 pada November 2021 menjadi 107,31 pada Desember 2021.

Angka tersebut lebih tinggi jika dibanding pada bulan yang sama tahun sebelumnya. Laju inflasi secara keseluruhan pada tahun kalender Januari-Desember 2021 sebesar 2,58%. Kepala BPS Solo, Totok Tavirijanto, kepada wartawan, Selasa (4/1/2022), menjelaskan Cilacap menjadi daerah dengan angka inflasi tertinggi di Jawa Tengah yakni 0,82%, diikuti Purwokerto 0,74 %, Solo 0,71%, Tegal 0,66%, Semarang 0,60 %, dan Kudus 0,50%. Data lengkap tersedia di Saat Sensasi Pedas Cabai Rasuki Sendi-Sendi Perekonomian.

Konten-konten premium yang tersedia di kanal Espos Plus adalah ikhtiar mewujudkan metafora ala Dennis McQuail yang menyebut media massa sebagai petunjuk, pemandu, penerjemah yang menunjukkan arah dan memberikan makna terhadap sesuatu yang membingungkan atau tidak utuh. Silakan mengakses dan membaca konten-konten premium di kanal tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya