SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, JAKARTA – Aktor Anjasmara akan menindak tegas netizen yang melakukan tindak body shaming terhadap istrinya, Dian Nitami. Melalui fitur Instagram Live, pada Sabtu (29/12/2018), Anjasmara mengaku, telah mengantongi identitas pelaku dan siap melaporkannya ke pihak berwajib.

Sebagai bukti, Anjasmara memperlihatkan screenshot paspor sang pelaku yang memperlihatkan nama asli dan domisili pemilik akun Carrisa Putri tersebut. “Jadi, perihal akun perempuan bernama Carissa Putri itu, saya sudah menemukan IP address kamu. Walaupun kamu berganti atau bahkan menghapus akun kamu, saya sudah memegang data diri kamu secara lengkap,” ujar Anjasmara.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Diakui Anjasmara, sang pelaku telah merilis permintaan maafnya secara tertulis lewat Insta Story, termasuk lewat pesan langsung (DM) yang ditujukan kepadanya. “Saya mohon maaf atas apa yang telah saya lakukan. Saya khilaf, dan saya berjanji enggak akan mengulanginya lagi,” bunyi DM yang dikirimkan sang pelaku kepada Anjasmara.

Namun ternyata, bukan permintaan maaf seperti itu yang diinginkan oleh Anjasmara. Lebih lanjut, dia mengungkapkan ada dua bentuk permintaan maaf yang diinginkannya dari sang pelaku.

Pertama, merilis permintaan maaf dalam format video. “Enak banget minta maaf hanya DM dan Insta Story. Saya minta kamu buat video permintaan maaf, supaya saya bisa lihat raut wajah kamu,” ujar aktor 43 tahun tersebut.

Kedua, membuat permintaan maaf di salah satu koran terbesar nasional. Terkait permintaan ini sebenarnya telah ditepis oleh pelaku. Alasannya, dia tak memiliki dana yang cukup untuk bisa ‘beriklan’ di media tersebut. Namun permintaan pelaku itu ditolak oleh Anjasmara.

Bapak empat anak itu menegaskan, pelaku harus memenuhi dua syarat yang diajukannya apabila tak ingin permasalahan tersebut berlanjut ke ranah hukum. Aktor 43 tahun itu berharap, kasus tersebut bisa menjadi pembelajaran netizen Indonesia untuk lebih hati-hati dalam bertutur.

“Belajarlah untuk memberikan komentar yang membangun, bukan menghina orang lain yang malah membuat orang itu tak percaya diri,” ujar Anjasmara.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya