Solopos.com, SOLO — Komposisi tim pelatih Persis Solo bakal segera lengkap dengan masuknya Budi Kurnia. Lelaki yang terakhir menjabat Pelatih Fisik PSMS Medan itu dikabarkan sudah sepakat merapat ke Laskar Sambernyawa.
Bagi publik sepak bola Solo, Budi Kurnia bukanlah sosok asing karena pernah menjadi Pelatih Fisik Persis musim 2017-2018. Budi menggantikan posisi Lukman Afif yang akhir musim lalu hijrah ke Persekat Tegal.
Promosi Moncernya Industri Gaming, Indonesia Juara Asia dan Libas Kejuaraan Dunia
Tanggul Jebol Banjiri Sawah, Petani Cawas Klaten Rugi Jutaan Rupiah
Pelatih 30 tahun kelahiran Garut itu diharapkan sudah bergabung dengan tim pada latihan perdana seusai libur Natal dan Tahun Baru, 3 Januari 2020. Pelatih Persis, Salahudin, mengonfirmasi bergabungnya Budi Kurnia ke Laskar Sambernyawa. Dia berharap rekan barunya itu bisa mulai menyusun porsi latihan fisik pada awal Januari.
“Info manajemen, Budi Kurnia sudah deal. Harapan kami 3 Januari sudah bisa gabung dengan tim pelatih,” ujar Salahudin saat dihubungi Solopos.com, Kamis (26/12/2019).
Sebelumnya, ketiadaan pelatih fisik membuat Persis belum fokus pada pengembangan stamina pemain. Porsi latihan fisik masih dikonsep lewat game seperti small side game. Adapun fokus latihan pada Desember masih seputar conditioning dan adaptasi cara bermain tim.
Salahudin mengatakan porsi latihan fisik akan digarap serius selepas masuknya Budi Kurnia. “Bulan depan mulai kami genjot fisik pemain secara optimal,” ujar Salahudin.
Masuknya Budi Kurnia membuat Persis memiliki tim pelatih berjumlah enam orang. Sebelumnya ada Salahudin (pelatih kepala), Choirul Huda (asisten pelatih), Kahudi Wahyu Widodo (asisten pelatih), Hermansyah (pelatih kiper) dan Dani Suryadi (asisten pelatih khusus statistik).
Bupati Madiun Temukan 3 Pemandu Lagu Idap HIV/AIDS
Salahudin menilai kerjanya bakal dimudahkan dengan keberadaan asisten pelatih mencapai lima orang. Di liga profesional di Indonesia, rata-rata asisten pelatih hanya berjumlah tiga orang (asisten, pelatih fisik dan pelatih kiper). “Ya kalau dibilang banyak ya cukup banyak, tapi ini ideal. Klub seperti Manchester City itu bisa punya staf pelatih sampai 30 orang,” jelas Salahudin.
Sementara itu, Budi Kurnia masih irit bicara saat diminta tanggapan soal kembalinya dia ke Persis Solo. “No comment dulu. Ada waktunya saya bicara,” ujar Budi yang musim lalu sempat membela PSIS Semarang bersama pelatih Jafri Sastra.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
