SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, TEL AVIV Sebuah perusahaan teknologi Israel dikabarkan membantu Arab Saudi menyelidiki kematian jurnalis Jamal Khashoggi. Pernyataan tersebut disampaikan oleh mantan anggota staf intelijen Amerika Serikat, Edwards Snowden, dalam konferensi di Tel Aviv, Israel.

Mengutip Hareetz, Jumat (9/11/2018), Arab Saudi bisa mendapatkan informasi tentang kematian Jamal Khashoggi dengan alat canggih buatan Israel tersebut. Nantinya, mereka mendapatkan informasi lewat alat yang dipakai memata-matai teman Jamal Khashoggi, Omar Abdul Aziz, yang hidup di Kanada. Lembaga penelitian Kanada, Citizen Lab, mengabarkan, perusahaan teknologi NSO, menaruh alat khusus yang terhubung dengan ponsel milik Omar Abdul Aziz.

Promosi BRI Group Buka Pendaftaran Mudik Asyik Bersama BUMN 2024 untuk 6.441 Orang

Menurut laporan tersebut, Omar Abdul Aziz sering berkomunikasi lewat telepon oleh Jamal Khashoggi, sebelum akhirnya dibunuh pada 2 Oktober 2018. Dia mengaku kerap berdiskusi soal politik Arab Saudi dengan Jamal Khashoggi. Saat itu, mereka sedang mengerjakan suatu proyek bersama. Dia juga mengklaim ponselnya dipantau setiap saat.

“Mereka membobol kontak Jamal Khashoggi memakai perangkat lunak buatan perusahaan Israel. Kita tidak tahu bagaimana jalinan rangkaian kejadian itu secara persis. Ini merupakan cerita yang selama ini belum pernah ditulis,” kata Edwards Snowden.

Tetapi, klaim dari Edwards Snowden dibantah oleh perusahaan NSO Group. Mereka mengaku tidak pernah melakukan hal yang seperti dituduhkan. “Perusahaan kami bukan hanya tunduk pada undang-undang militer. Kami juga punya kode etik. Kami tidak menjual bebas produk kami. Tugas kami adalah membantu menolong ribuan orang dari teroris, mafia narkoba, penculik anak, dan lain sebagainya,” demikian pernyataan resmi dari NSO Group.

Perangkat lunak Pegasus yang diklaim dipakai menyadap telepon Omar Abdul Aziz mampu memantau aktibitas seseorang hampir tanpa batasan. Pegasus juga bisa mengumpulkan informasi tentang lokasi serta merekam pembicaraan dan memotret siapapun yang terlihat dalam ponsel tersebut. Perangkat lunak tersebut juga bisa memantau, membaca berbagai pesan di dalam ponsel. Dengan kata lain, Pegasus bisa mengakses foto, video, catatan kalender, dan daftar kontak.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya