Solopos.com, SOLO – Perang Israel-Palestina ternyata bukan hanya terjadi di dunia nyata. Di dunia maya, kedua kubu yang sudah berseteru sejak puluhan tahun ini juga menunjukkan aksi saling serang.
Dilansir Mashable, Rabu (23/10/2013), aksi saling jawab terjadi antara kubu kelompok sayap Hamas dan tokoh militer Israel di situs microblogging, Twitter. Kejadian ini bermula ketika Peter Lerner, juru bicara media asing militer Israel berkicau di akun twitter pribadinya.
Promosi Simak! 5 Tips Cerdas Sambut Mudik dan Lebaran Tahun Ini
Peter menulis pesan bahwa militer Israel, Israel Defense Force (IDF) akan melanjutkan perburuan terhadap siapa saja yang akan melemahkan dan menantang cara hidup mereka. Beberapa waktu lalu, Israel telah mengeluarkan pernyataan bahwa Israel akan terus menuntut Palestina untuk mengakui Negara itu sebagai Negara Yahudi.
Peter juga memberi hastag #TerrorDoesntPay atau Teror tidak bisa ditoleransi.
Pihak Hamas, melalui Barikade Al-Qassam membalas kicauan yang tidak ditujukan kepada siapa-siapa ini. Al-Qassam mengatakan akan meneruskan upaya ‘suci’ untuk mengembalikan tanah Palestina.
Balasan ini lantas direspon kembali oleh juru bicara militer Israel itu dengan menekankan pihaknya tetap pada langkah bereperang dengan pihak-pihak yang menentang.
Pembicaraan panas ini terus berlanjut sampai ditutup oleh pihak Al-Qassam dengan mengatakan serangan Israel ke Palestina menyebabkan banyak anak-anak tertimpa reruntuhan rumah.
Alqassam lantas mengunggah sebuah foto mengenai kejahatan perang Israel.
Al-Qassam adalah kelompok sempalan Hamas yang masih berkonsentrasi melakukan perlawanan. Hamas adalah kelompok yang diklaim pihak Israel dan Amerika sebagai kelompok teroris.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
