SOLOPOS.COM - Personel Brimob bersenjata lengkap memotret kawannya sebelum meninggalkan Gunung Biru, Dusun Tamanjeka, Desa Masani, Kecamatan Poso Pesisir, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, Kamis (26/3/2015). (JIBI/Solopos/Antara/Zainuddin M.N.)

ISIS di Indonesia diduga terkait dengan kelompok Santoso. Polisi telah mendeteksi posisi kelompok Mujahidin Indonesia Timur itu.

Solopos.com, JAKARTA –? Polri menegaskan posisi buronan kelompok teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT) pimpinan Santoso yang bersembunyi di hutan Poso, Sulawesi Tengah, telah terdeteksi. Kelompok ini menjadi salah satu pendukung ISIS di Indonesia.

Promosi Simak! 5 Tips Cerdas Sambut Mudik dan Lebaran Tahun Ini

Seusai bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kapolri Jenderal Polisi Badrodin Haiti mengatakan operasi Camar Maleo ketiga yang digelar untuk meringkus buronan teroris kelompok Santoso mulai membuahkan hasil.

“Posisinya sudah terdeteksi tapi belum bisa dilakukan penindakan,” ujarnya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jumat (20/11/2015).

Menurutnya, operasi ini akan dilaksanakan hingga 9 Januari 2016. Dengan demikian, masih ada waktu lebih dari satu bulan bagi anggota Polri untuk melakukan pengejaran. “Kemarin kita ke sana evaluasi terhadap langkah-langkah yang dilakukan selama ini, termasuk floating anggota unsur TNI-Polri,” imbuhnya.

Evaluasi tersebut diharapkan dapat mempertajam strategi pengejaran dan penangkapan buronan yang telah bersembunyi di pedalaman hutan Poso sejak beberapa tahun terakhir. Polri pun menerjunkan lebih dari 1.000 personil untuk meringkus kelompok Santoso yang kembali menelan korban jiwa.

Kelompok Santoso terus diburu karena pada pertengahan September 2015, tiga petani Poso diduga dibunuh kelompok Santoso. Pembunuhan itu merupakan teror serta aksi balas dendam setelah baku tembak pada 16-19 Agustus 2015 antara Polri dengan teroris kelompok Santoso.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya