SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, SOLO – Organisasi massa Islam, Front Pembela Islam (FPI) mengeluarkan maklumat terkait gerakan Islamic State of Iraq Syiria (ISIS). Dalam maklumat itu, FPI menyerukan seluruh komponen Jihad Al-Qaidah bersatu dengan segenap umat muslim di seluruh penjuru dunia.

FPI kembali menegaskan sikapnya tidak mendukung gerakan ISIS. FPI merilis maklumat Minggu (10/8/2014) di situs resmi FPI.or.id. Maklumat bertajuk MAKLUMAT FPI TENTANG ISIS dibuat Jumat (8/8/2014)

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“FPI mendukung SERUAN dan NASIHAT Pimpinan Al-Qaidah Syeikh Aiman Az-Zawahiri bahwa seluruh komponen Jihad Al-Qaidah baik pasukan Muhammad Al-Jaulani di Syria maupun pasukan Abu Bakar Al-Baghdadi di Iraq, serta komponen Jihad Al-Qaidah yang lainnya agar bersatu dan bersaudara dengan segenap Mujahidin Islam di seluruh Dunia untuk melanjutkan Jihad di Syria, Iraq, Palestina dan negeri-negeri Islam lainnya yang tertindas,” demikian poin terakhir dalam maklumat FPI, seperti dikutip Solopos.com dari situs resmi FPI, Minggu (10/8/2014).

Dalam maklumat yang dibuat Jumat (8/8/2014), FPI juga menjelaskan menolak segala bentuk peperangan dan kekerasan yang bersifat sectarian antar sesame muslim. Ditekankan bahwa perbedaan madzhab tak bisa dijadikan alasan berperang atas nama Jihad.

Berikut isi lengkap Maklumat FPI tentang ISIS:

Sehubungan dengan polemik tentang ISIS (Islamic state of Iraq and Sham) yang telah mendeklarasikan KHILAFAH ISLAMIYAH dan telah menimbulkan pro kontra diseluruh belahan Dunia, tak terkecuali Indonesia, maka Dewan Pimpinan Pusat – Front Pembela Islam di Jakarta telah melakukan kajian komprehensif terhadap semua Data Primer dan Sekunder terkait ISIS, baik data yang positif maupun negatif, agar bisa mengambil kesimpulan yang objektif, jujur dan adil.

Demi mencari Ridho Allah SWT dan untuk menjaga persatuan dan kesatuan umat Islam, serta memelihara keutuhan NKRI, maka FPI menyerukan seluruh komponen bangsa, khususnya MPR-RI serta DPR-RI serta DPD-RI, teristimewa Pemerintah TTI serta segenap jajaran penegak hukumnya, Sipil dan TNI/ POLRI, agar cerdas, cermat dan teliti, serta waspada dan hati-hati dalam menyerap dan menyikapi isu TERORISME dan TERORISASI, serta propaganda ANTI ISLAM yang dilancarkan Media Global maupun Lokal, sehingga tidak terjebak atau pun terperangkap permainan Inteligen Internasional dalam politik adu domba yang menyebabkan DISINTEGRASI bangsa.

Karenanya, mengacu pada VISI MISI FPI sejak didirikan pada 17 Agustus 1998, Penerapan Syariah Islam dan Penegakan Khilafah melalui jalan Da’wah, Hisbah dan Jihad sesuai dengan Manhaj Nubuwwah, maka dengan ini FPI menyatakan sikap sebagai berikut :

  1. 1.       FPI tetap ISTIQOMAH dalam perjuangan Penerapan Syariat Islam secara Kaaffah di NKRI melalui koridor syar’i dan konstitusi.
  2. 2.       FPI tetap SETIA mendukung segenap Gerakan Jihad Islam di seluruh dunia dalam melawan segala bentuk KEZALIMAN Hegemony Global (NEW IMPERIALISME) untuk menuju terbentuknya Khilafah Islamiyyah ‘Alamiyyah sesuai Manhaj Nubuwwah.
  3. 3.       FPI menolak keras segala bentuk peperangan dan kekerasan SEKTARIAN antar sesama muslim yang disebabkan karena perbedaan madzhab yang tidak berakar pada masalah USHULUDDIN dengan mengatas-namakan JIHAD.
  4. 4.       FPI menyerukan SELURUH Gerakah Jihad Islam agar bersatu dan bahu membahu dalam melaksanakan JIHAD yang SYAR’I tanpa membunuh atau menganiaya WARGA SIPIL yang tidak terlibat dalam peperangan, apa pun madzhab dan agamanya.
  5. 5.       FPI mendukung SERUAN dan NASIHAT Pimpinan Al-Qaidah Syeikh Aiman Az-Zawahiri bahwa seluruh komponen Jihad Al-Qaidah baik pasukan Muhammad Al-Jaulani di Syria maupun pasukan Abu Bakar Al-Baghdadi di Iraq, serta komponen Jihad Al-Qaidah yang lainnya agar bersatu dan bersaudara dengan segenap Mujahidin Islam di seluruh Dunia untuk melanjutkan Jihad di Syria, Iraq, Palestina dan negeri-negeri Islam lainnya yang tertindas.

Demikian Maklumat FPI ini dibuat untuk menjadi pegangan bagi seluruh pengurus, aktivis, laskar, anggota dan simpatisan FPI di seluruh Dunia.

 Hasbunallaah wa Ni’mal Wakiil, Ni’mal Maulaa wa Ni’man Nashiir.

Laa Haula wa Laa Quwwata illa Billah  Laa Haula wa Laa Quwwata illa Billah

 

Jakarta 11 Syawwal 1435 H/ 8 Agustus 2014

Dewan Pimpinan Pusat – Front Pembela Islam

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya