SOLOPOS.COM - Logo PSIM (JIBI/Harian Jogja/Dok)

ISC B 2016 akan memasuki babak 16 besar.

Harianjogja.com, JOGJA — Pelatih PSIM Jogja Erwan Hendarwanto menilai bahwa kebutuhan penambahan pemain untuk skuatnya jelang babak 16 besar ISC B 2016 adalah untuk posisi gelandang dan sayap. Hal ini berbeda dengan usaha dari manajemen PSIM yang justru mendatangkan pemain di posisi penyerang.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Menurut dia, penambahan pemain di dua posisi tersebut lebih penting daripada mendatangkan seorang penyerang. Penggunaan skema false nine, membuat PSIM membutuhkan gelandang dan pemain sayap yang berperan vital pada setiap pertandingan.

Oleh karena itu, Erwan menyatakan bahwa akan memantau kemampuan dari penyerang yang didatangkan oleh manajemen. Jangan sampai penyerang yang didatangkan tidak sesuai dengan kebutuhan tim.

“Kalau tidak ada penyerang sayap, penyerang murni juga tak masalah. Tapi kalau mencari penyerang sayap, saya ingin pemain anyar itu kualitasnya harus di atas penyerang sayap yang sudah saya punya,” ucap Erwan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya