SOLOPOS.COM - Kesebelasan Laskar Petir, Persipur Purwodadi. (Facebook.com)

ISC B 2016 merupakan turnamen yang diikuti tim-tim Divisi Utama, termasuk PSIS Semarang yang kini harus menghadapi Persipur Purwodadi.

Semarangpos.com, SEMARANG — Minimnya produktivitas gol pada putaran pertama Indonesia Soccer Championship (ISC) B 2016, membuat Persipur Purwodadi menambah amunisi penyerang dalam tim berjuluk Laskar Petir. Striker anyar Persipur itu, rencananya siap dimainkan kala kesebelasan itu melakoni laga perdana ISC B putaran kedua menghadapi PSIS Semarang di Stadion Jatidiri, Semarang, Minggu (24/7/2016).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Pelatih Persipur, Wahyu Teguh, mengaku selama melakoni putaran pertama masalah paling krusial yang dihadapi skuatnya adalah minimnya produktivitas gol. Terbukti, selama enam kali menjalani laga, Persipur Purwodadi baru mampu melesakkan dua gol dan kebobolan 11 kali dengan menelan lima kekalahan dan sekali menang.

“Dengan pencapaian itu, kami pun perlu melakukan perbaikan di sektor depan. Salah satunya dengan mendatangkan striker baru. Semoga kedatangan striker baru ini bisa menambah daya dobrak kami hingga lepas dari posisi juru kunci Grup 4,” ujar Wahyu Teguh saat dihubungi Semarangpos.com, Jumat (22/7/2016).

Wahyu menyebutkan striker baru yang didatangkan Persipur Purwodadi itu bernama Dewangga. Ia merupakan pemain baru di kancah Divisi Utama, setelah sebelumnya bermain di tingkat kampus.

Dewangga pun rencana akan diturunkan Persipur kala menghadapi Mahesa Jenar—julukan PSIS Semarang. Sayangnya, hingga kini izin dari PT Gelora Trisula Semesta (GTS) selaku operatur ISC B belum juga turun.

“Masih ada sisa satu hari lagi sebelum pertandingan. Semoga bisa selesai dan izin untuk Dewangga turun. Kalau turun, ia akan saya mainkan lawan PSIS besok,” imbuh Wahyu.

Disinggung soal kekuatan PSIS, Wahyu mengaku Mahesa Jenaer tim yang tangguh dan tengah berada di peak performa. Bahkan, PSIS Semarang memiliki prestasi yang jauh di atas Persipur Purwodadi.

“Mereka sangat produktif, terbukti sudah melesakkan tujuh gol dan baru kebobolan dua kali. Berbeda dengan kami yang baru mengemas dua gol dan kemasukan tujuh gol. Tapi, itu bukan alasan kami untuk takut. Kami siap memberi perlawanan semaksimal mungkin dan menargetkan raihan satu poin [seri] di kandang PSIS,” beber pelatih asal Bekonang, Sukoharjo itu.

 

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya