ISC A 2016 : Persela Bidik Kandang Persibo Untuk Gelar Laga Kandang

ISC A 2016 belum berpihak kepada Persela Lamongan.
Harianjogja.com, LAMONGAN — Panpel pelaksana pertandingan Persela Lamongan, hingga kini berupaya keras menentukan stadion mana yang akan digunakan sebagai markas sementara tim berjuluk Laskar Joko Tingkir di 4 laga home putaran kedua ISC A 2014.

Sebelumnya, panpel Persela menjajaki 4 stadion di Jawa Timur, yakni Stadion Tri Dharma Petrokimia Gresik, Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Stadion Wilis Madiun, dan Stadion Letjen H Soedirman Bojonegoro.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Bahkan, penpel Persela sempat berencana menggunakan Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya. Namun dengan berbagai pertimbangan, Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya urung digunakan sebagai home base sementara Persela. Salah satu pertimbangan itu mengenai hubungan antar suporter LA Mania dan Bonek yang belum juga harmonis. Pertimbangan serupa juga berlaku jika menggunakan Stadion Gelora Delta Sidoarjo.

Sedangkan Stadion Tri Dharma Gresik, kurang memenuhi syarat jika digunakan bertanding pada malam hari. Lampu stadion dinilai kurang terang, sehingga 3 pertandingan home Persela yang digelar malam hari kemungkinan besar tidak bisa disiarkan secara live. Selain itu, karena faktor jadwal pertandingan Persegres dan Persela yang selalu hampir bersamaan.

Sementara untuk Stadion Wilis Madiun, pertimbangannya karena faktor jarak. Perjalanan 3 jam jalur darat dari Lamongan-Madiun, dinilai kurang efektif.

Alternatif terakhir home base sementara Persela Lamongan yakni menggunakan Stadion Letjen H Soedirman Bojonegoro. Namun panpel Persela belum bisa memutuskannya.

”Semua stadion yang kita inventarisir ada peluang digunakan Persela. Kami masih mempelajarinya satu-persatu. Kami juga akan meninjau langsung stadion, dan menjalin komunikasi dengan suporter LA Mania,” ujar Muhajir ketua panpel Persela dikutip dari laman resmi Persela, Perselafootball, Selasa (20/9/2016).

Seperti diketahui, pembenahan lintasan atletik menyebabkan 4 pertandingan kandang Persela tidak bisa digelar di Stadion Gelora Surajaya. Dimulai dari Persela menjamu Semen Padang 8 Oktober, Persela vs Bali United 13 Oktober, Persela vs PS TNI 30 Oktober dan Persela vs Sriwijaya FC Palembang 11 November.