Solopos.com, SRAGEN – Siswa kelas II dan III SDN 1 Kalikobok, Kecamatan Tanon, Sragen, sejak beberapa bulan lalu terpaksa belajar di rumah warga. Hal itu karena salah satu ruangan di sekolah setempat rusak.
Berdasarkan pantauan
Promosi Aset Kelolaan Wealth Management BRI Tumbuh 21% pada Kuartal I 2024
Wakil Kepala SDN 1 Kalikobok, W. Krisnanto, menjelaskan kerusakan ruang kelas tersebut sudah terjadi beberapa bulan ini. “Saat itu guru kelas V melihat kok tahu-tahu atapnya amblek,” kata dia, saat ditemui di SDN 1 Kalikobok, Jumat.
Akibat kerusakan itu, Krisnanto menjelaskan sekitar empat bulan ini kedua ruang kelas dikosongkan beserta fasilitas yang ada di ruang tersebut. Menurut dia, proses belajar siswa kelas V dan VI menempati ruang kelas II dan III di sekolah itu.
Sedangkan siswa kelas II dan III untuk sementara mengikuti proses belajar mengajar di salah satu rumah warga di depan sekolah.
Sementara itu, Kabid Pendidikan Dasar Disdik Sragen, Kusmanto, menjelaskan Disdik sudah menerima laporan terkait rusaknya atap di SDN 1 Kalikobok.
“Sudah diusulkan ke pusat, sudah ada antisipasi. Selain itu, juga sudah ada sosialisasi terkait perbaikan. Mudah-mudahan segera diperbaiki,” jelas dia.