SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p lang="zxx"><strong>Solopos.com, SOLO &ndash;</strong> Selama ini, banyak orang beranggapan <em>smartphone </em>berbasis Ios lebih berkualitas daripada Android. Itulah sebabnya ponsel pintar besutan Apple itu dijual dengan harga tinggi di pasaran. Meski demikian, keunggulan Ios tak membuat Android kehilangan peminat.</p><p lang="zxx">Lantas, apakah anggapan tentang kualitas Ios yang lebih baik dari Android benar? Dikutip dari <em>CNN Money, </em>Selasa (24/7/2018), selama ini <em>smartphone </em><a href="http://teknologi.solopos.com/read/20180724/484/929609/google-berencana-bikin-android-berbayar">Android</a> dianggap mudah rusak, tidak aman, dan tidak awet. Sementara ponsel pintar Ios dianggap lebih aman dan awet sehingga harga jualnya jauh lebih mahal. Tapi, dalam laporan terbaru dari lembaga riset Blancoo bartajuk <em>Mobile Device and Security, </em>maka anggapan di atas kurang tepat.</p><p lang="zxx">Perusahaan <em>software </em>diagnosa dan perbaikan operator seluler Blancoo menunjukkan data yang berbeda dari anggapan tersebut. Jika dihitung dari jumlah perangkat Ios dan Android yang diperbaiki selisihnya tipis. Prosentase kerusakan Ios mencapai 12,5 persen sementara Android 14 persen di wilayah Asia, Amerika Utara, dan Eropa.</p><p lang="zxx">Tapi, khusus di Amerika Utara, angka kerusakan perangkat <a href="http://teknologi.solopos.com/read/20180723/484/929620/kini-pengguna-instagram-bisa-lihat-teman-yang-online">Iphone</a> jauh lebih tinggi, yakni 12 persen. Sementara Android hanya sembilan persen. Sementara di Asia, kerusakan ponsel Android mencapai 21 persen. Jumlah itu lebih rendah dibandingkan Iphone yang mencapai 26 persen. Sementara di Eropa, tingkat kegagalan Android lebih tinggi daripada Iphone dengan prosentase 40 persen banding 36 persen.</p><p lang="zxx">Tingginya tingkat kerusakan <em>smartphone </em><a href="http://teknologi.solopos.com/read/20180723/484/929601/nokia-6.1-plus-dibekali-android-one">Android</a> di Eropa disebabkan oleh gaya hidup masyarakat yang tidak senang bergonta-ganti ponsel. Sebaliknya, konsumen di Amerika Serikat cepat beralih ke perangkat model baru. Jadi, tingkat kerusakan gadget di Amerika Serikat cenderung lebih rendah.</p><p lang="zxx">Laporan tersebut disusun berdasarkan pemeriksaan catatan ratusan gerai ponsel di wilayah Amerika Utara, Eropa, Asia, dan Australia, mulai 1 Oktober hingga 1 Desember 2017. Ponsel Iphone yang paling mudah rusak adalah Iphone 6 dengan prosentase kerusakan 26 persen. Sementara perangkat Android yang mudah rusak adalah Samsung dengan prosentase 34 persen.</p>

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Ekspedisi Mudik 2024
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya