Investai Karanganyar akan menjadikan Colomadu sebagai kota modern. Salah satunya menjadikan pabrik gula sebagai mal dan hotel.
Solopos.com, KARANGANYAR — Wakil Bupati Karanganyar Rohadi Widodo mengukapkan Colomadu akan dijadikan kota modern. Salah satu yang dikembangkan yakni Pabrik Gula (PG) Colomadu. PG Colomadu akan dijadikan mal dan hotel.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Kepala Perencanaan dan Pengembangan Divisi Tanaman Semusim (DTS) PT Perkebunan Nusantara (PTPN) IX, M. Subagio Sandjojo, menuturkan sudah mengajukan izin kepada Menteri BUMN. Tetapi, hingga saat ini belum mendapat respons.
Rencananya, perusahaan BUMN yang bergerak di bidang perkebunan di Jawa Tengah itu bekerja sama dengan salah satu pengembang dari Jakarta, PT Pembangunan Perumahan (PP) Properti. Perusahaan patungan tersebut bertugas mengubah pabrik gula yang tidak lagi beroperasi itu menjadi pusat perbelanjaan dan hotel.
Subagio menyebutkan total aset di PG Colomadu mencapai Rp350 miliar. Nantinya, PP Properti akan memperbaiki infrastruktur dengan dana mencapai Rp220 miliar.
“Aset PG Colomadu seluas 20 hektare sesuai dengan appraisal 2014 mencapai 350 miliar rupiah. Nanti, kami memegang sekitar 60 persen. Sementara PP Properti akan melakukan perbaikan 40 persen atau sekitar Rp220 miliar,” ujarnya kepada wartawan di PG Colomadu, Karanganyar, Senin (11/5/2015).
Menurutnya, revitalisasi PG Colomadu menjadi pusat perbelanjaan dan hotel itu berdasarkan analisis di kawasan setempat. Hingga saat ini, revitalisasi dalam proses studi kelayakan. PG Colomadu juga berencana menggandeng investor untuk mengembangkan kawasan setempat.
Meski akan direvitalisasi secara total, Subagio menjamin sejumlah bangunan yang diduga termasuk kategori cagar budaya akan dipertahankan. Hal itu dilakukan agar unsur sejarah pabrik tidak hilang.
Menteri BUMN, Rini Soemarmo, saat mengunjungi PG Colomadu, Senin, mengatakan PG yang sudah tidak lagi beroperasi harus dialihkan ke bidang selain supaya bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
